Drone Milisi Hizbullah Gempur Pangkalan Militer Israel di Galilea Atas

Sabtu 07-09-2024,05:17 WIB
Reporter : Sulis Utomo
Editor : Sulis Utomo

LEBANON, PALPRES.COM - Drone Milisi Hizbullah gempur Pangkalan Militer Israel di Galilea Atas, Jumat 6 September 2024 waktu setempat.

Dalam serangan itu, mengakibatkan sejumlah Tentara Israel tewas.

Sedangkan beberapa lainnya menderita cidera.

Hizbullah dalam pernyataan di saluran Telegram resminya, menyatakan telah mengerahkan drone kamikaze untuk menargetkan pangkalan musuh di dekat Kibbutz Ma'ayan Baruch. 

BACA JUGA:Pagi Ini Gempa 2 Kali Guncang Kabupaten Sukabumi, Tak Berpotensi Tsunami

BACA JUGA:Pertamina Wujudkan Net Zero Emission, Melalui Program U-Green Plast Pengelolaan Sampah Berkelanjutan

“Serangan yang tepat mengakibatkan kematian dan cedera di barisan musuh,” bunyi pernyataan itu.

Serangan tersebut dilakukan Hizbullah, sebagai pembalasan atas serangan udara Israel baru-baru ini di Lebanon selatan.

Selain serangan pesawat tak berawak, Hizbillah juga melaporkan telah meluncurkan rudal anti-tank ke posisi Pasukan Pertahanan Israel di dekat Kiryat Shmona, sebuah kota yang berjarak 2,5 km dari perbatasan Lebanon. 

Akibatnya, satu bangunan dilaporkan terbakar.

BACA JUGA:Kejutan dari AHM untuk Konsumen Setia Honda di Momen Harpelnas 2024

BACA JUGA:Menag Ungkap Tiga Pesan Paus Fransiskus usai Kunjungan Apostolik ke Indonesia

Militan pro Iran tersebut juga mengaku telah menembakkan roket ke Avivim di Galilea Barat, yang diduga menyerang instalasi militer.

Sementara itu Kantor Berita Nasional Lebanon melaporkan, bahwa pesawat tempur Israel menyerang kota perbatasan selatan Aitaroun pada hari sebelumnya.

Selain itu, drone pengintai Israel dilaporkannya telah terbang di atas desa-desa di sektor barat dan tengah Lebanon selatan sepanjang malam hingga pagi hari, meluas hingga pinggiran kota Tirus.

Kategori :