Menhan Israel Ungkap ‘Curhatan’ Komandan Hamas kepada Yahya Sinwar, Cek Faktanya

Kamis 12-09-2024,07:09 WIB
Reporter : Sulis Utomo
Editor : Sulis Utomo

Bahkan, kondisi tersebut membuat Israel menawarkan jalur aman untuk Pimpinan Hamas, Yahya Sinwar, keluar dari Jalur Gaza.

Tawaran ‘menggiurkan’ tersebut, sebagai barter pembebasan 101 warga Israel yang masih menjadi sandera di Jalur Gaza.

Tak hanya untuk Yahya Sinwar, tawaran itu juga berlaku bagi keluarganya.

BACA JUGA:Khasiat Utama Batu Giok yang Sangat Cocok untuk Kesehatan

BACA JUGA:Wilayah Sumatera! Perkebunan PT Asia Sawit Makmur Jaya Buka Lowongan Kerja Terbaru, Begini Cara Lamarnya!

Win-win solution tersebut, diusulkan oleh Gal Hirsch, Kepala perunding Israel untuk sandera dan orang hilang Israel.

Menurut Gal Hirsch, dia siap memberikan perjalanan yang aman kepada Yahya Sinwar, keluarganya, siapa pun yang ingin bergabung dengannya. 

“Kami ingin para sandera kembali. 

Kami menginginkan demiliterisasi, tentu saja deradikalisasi – sebuah sistem baru yang akan mengelola Gaza,” kata Gal Hirsch.

BACA JUGA:Karena Ada ASN Langgar Netralitas, Pemkot Lubuklinggau Lakukan Penegasan Etik

BACA JUGA:Rilis Tahun 1980an, 4 Mobil Jadul Ini Masih Jadi Incaran di 2024, Nomor 3 Legend Banget!

Diakui Gal Hirsch, bahwa usulan yang dia ajukan tersebut telah dibahas selama dua hari, namun belum jelas apa tanggapannya. 

“Secara paralel, saya harus mengerjakan rencana B, C, dan D karena saya harus membawa pulang para sandera.

Jam terus berdetak, para sandera tidak punya waktu,” tambah Hirsch.

 

Kategori :