Jika ban kekurangan angin, permukaan ban yang menyentuh aspal menjadi lebih lebar dan laju motor akan terhambat.
BACA JUGA:Astra Motor Sumsel Rayakan HUT RI ke-79 Bersama Warga Muara Enim Lewat Honda Fun Fest
BACA JUGA:Inilah Manfaat dan Fakta Menarik Batu Akik Panca Warna
Sehingga, mesin akan bekerja lebih keras yang berarti akan terjadi peningkatan konsumsi bensin.
3. Busi juga menjadi salah satu komponen yang performanya menurun seiring dengan penggunaannya, sehingga tenaga yang dihasilkan akan terasa lemah.
Di situasi tersebut, biasanya pengendara akan memutar gas lebih keras agar motor melaju dengan cepat sehingga meningkatkan konsumsi bahan bakar.
Maka, pemeriksaan sepeda motor secara berkala penting untuk dilakukan.
BACA JUGA:Perwakilan Astra Motor Sumsel Raih Juara 2 di Ajang Kontes Layanan Honda Nasional 2024
BACA JUGA:Sambut Hari Kemerdekaan, Astra Motor Sumsel Siapkan Promo Proklamasi
4. Belt CVT jangan sampai aus dan kendor, karena dapat mengakibatkan tarikan pada roda menjadi berat sehingga konsumsi bensin menjadi boros.
Kondisi tersebut menandakan bahwa belt CVT harus diganti.
5. Throttle Body sebagai asupan udara untuk membantu pembakaran bensin, harus dijaga kebersihannya.
Agar asupan udara untuk bahan bakar tetap lancar, sebaiknya bersihkan throttle body setiap 15.000 km atau 10.000 km.
BACA JUGA:Meriahkan Anniversary HPCI ke-6, Astra Motor Sumsel Gelar Mabar PCX
BACA JUGA:Astra Motor Sumsel Adakan Edukasi Safety Riding ke Siswa SMK di Muara Enim
Dengan memperhatikan lima komponen penting di atas, performa sepeda motor Honda BeAT dapat tetap optimal dan konsumsi bensin lebih efisien.