KAYUAGUNG, PALPRES.COM - Jelang Pilkada Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI) 2024, berbagai isu mulai bermunculan.
Salah satunya terkait penerima bantuan sosial (Bansos) di OKI yang diarahkan ke salah satu pasangan calon (paslon) bupati dan wakil bupati.
Ya, isu seperti ini sering kali muncul ke permukaan jelang Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati OKI Tahun 2024.
Terlebih, jumlah penerima bantuan sosial di Kabupaten OKI jumlahnya cukup signifikan.
BACA JUGA:Pemkab OKI Fasilitasi Pencari Kerja Magang Ke Jepang, Ini Kata Pj Bupati Asmar Wijaya
Diketahui, jumlah penerima bantuan sosial di Kabupaten OKI berjumlah 44.355 KPM.
Dari jumlah tersebut, ada sebanyak 26.852 KPM yang merupakan penerima program keluarga harapan (PKH).
Menanggapi hal ini, Kepala Dinas Sosial (Dinsos) Kabupaten OKI, H Reswandi terlihat tersenyum.
Menurutnya, isu seperti ini kerap muncul dalam Pemilu dan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak di OKI serta Sumsel.
BACA JUGA:Setelah Drone Hantam Kamp Pelatihan, Rudal Hizbullah Targetkan Pangkalan AL Israel
"Saya tegaskan isu tersebut tidaklah benar.
Saya berada di tengah-tengah, tidak memihak paslon manapun," ungkap H Reswandi di ruang kerja, Selasa 15 Oktober 2024.
Memang, kata Reswandi, ada orang yang menelpon mengatasnamakan salah satu paslon di Pilkada OKI 2024.