JAKARTA, PALPRES.COM - 12 WNI korban online scam di Myanmar berhasil dibebaskan.
Sebelumnya, diketahu para WNI tersebut terjebak dalam perusahaan online scam di wilayah konflik Myawaddy, Myanmar.
Demikian dikutip dari laman website Kemlu RI, kemlu.go.id
Kemlu melalui KBRI Yangon dan KBRI Bangkok berhasil membawa para WNI dari Myanmar ke Thailand, Selasa 15 Oktober 2024.
BACA JUGA:Sepanjang 2024, Kemlu Bebaskan 25 WNI Terancam Hukuman Mati, Terbanyak di Malaysia
BACA JUGA:Kerusuhan Pecah di Inggris, Kemlu Minta Warga Indonesia Lakukan Ini
Terjebak daerah konflik
Para WNI ini kemudian bakal menjalani proses keimigrasian di Thailand, sesuai peraturan yang berlaku.
Diketahui, awalnya para WNI ini dijanjikan pekerjaan di Thailand.
Mereka berangkat ke Thailand mulai Maret hingga Juli 2024.
BACA JUGA:Bangladesh Rusuh Sebabkan 1 WNI Tewas, Kemlu Imbau Hindari Kerumunan Massa
BACA JUGA:Kondisi Memanas, Kemlu Imbau Warga Indonesia Segera Tinggalkan Lebanon
Sesampai di Thailand, para WNI ini malah dibawa daerah konflik di Myawaddy, Myanmar.
Di daerah ini, mereka dipaksa bekerja di perusahaan online scammer dan judi online.
Tak jarang kekerasan fisik mereka alami selama penyekapan.
Para WNI ini tak bisa berkomunikasi dengan keluarga mereka, karena telepon genggamnya disita oleh pihak perusahaan online scammer.