BACA JUGA:Satgas Ops Damai Cartenz-2024 Amankan DPO KKB, Ini Kasus yang Menjeratnya
BACA JUGA:Diamankan Satgas Ops Damai Cartenz-2024, Kakek Ini Ternyata Penyuplai Amunisi Pimpinan KKB
Bunuh 2 tukang ojek
Sementara itu sehari sebelumnya, tepatnya Kamis 21 November 2024, Pukul 13.00 WIT, KKB wilayah Puncak melakukan penembakan terhadap 2 pengemudi ojek wipil di Kampung Wni, Distrok Mageabume, Kabupaten Puncak, Papua Tengah.
Kasatgas Humas Ops Damai Cartenz-2024, Kombes Pol. Dr. Bayu Suseno, S.H., S.I.K., M.M., M.H dalam laman media sosial Instagram @ damaicartenzpapua menjelaskan kronologis singkat dari kejadian tersebut.
Menurut Kombes Bayu, kejadian pembunuhan tersebut terjadi saat saksi berinisial TT, melihat Kalenak Murib yang merupakan KKB Puncak bersama-sama dengan KKB lainnya sedang melakukan pembunuhan terhadap 2 orang masyarakat sipil pendatang dengan cara menembak dan membacok para korban menggunakan parang.
BACA JUGA:Kepala Staf AD West Papua Army Tertangkap, Ternyata Adik Panglima Tertinggi KKB
Kedua korban yakni Imran, warga asal Gowa dari Sulawesi Selatan, dan Asrun Eko Putra, asal Gai Esong Utara Sulawesi Selatan
Antisipasi aksi susulan
Dikatakan Kombes Bayu, jenazah kedua korban baru bisa dievakuasi dari lokasi kejadian Jumat kemarin karena terkendala kondisi akses jalan yang tidak memungkinkan.
“Pasalnya jembatan yang menghubungkan Distrik Sinak dengan Distrik Mageabume terputus,” ungkap Kombes Bayu.
BACA JUGA:KKB Masih Enggan Lepas Pilot Susi Air, Sandera Dibawa ke Tempat Ini
BACA JUGA:Terkait Ancaman Pembunuhan Pilot Susi Air Oleh KKB, Panglima TNI Beri Respon Tegas
Kombes Bayu menambahkan, hingga saat ini Tim Satgas Ops Damai Cartenz-2024 wilayah Puncak telah meningkatkan kesiapsiagaan untuk mengantisipasi adanya aksi usulan dari KKB.
Selain juga telah melakukan uapay-upaya kepolisian, untuk mengejar para pelaku pembunuhan dimaksud.