“Orang akan malas datang ke Palembang jika harus transit dulu di Jakarta. Untuk itulah status Bandara SMB II harus kembali internasional,” tegasnya.
BACA JUGA:Kinerja 2024, Kejari Palembang Selamatkan Uang Negara Rp 32 Milyar Lebih
BACA JUGA:KACAU! permohonan Paspor di Palembang Turun Menjadi 7 Persen
Menurut Cheka, potensi yang di Palembang tidak kalah dengan beberapa negara maju lain, sebut saja Thailand, Kota Venesia di Italia dan lain sebagainya.
Meski begitu, pembangunan Palembang harus berdasarkan karakteristik yang dimiliki kota itu sendiri sehingga menjadi daya tarik wisatawan.
“Untuk mengubah karakteristik teorinya 20 tahun, namun itu bisa dipercepat dengan people power atau kekuatan manusia itu sendiri,” tegasnya.
Di sektor Pariwisata, Pj Wali Kota Palembang kembali mengoperasikan KM Putri Kembang Dadar yang sudah direkondisi menjadi Musi Cruise.
BACA JUGA:Stuck Belanja Makan di Palembang Kini Bisa Ditukar Undian Rumah
BACA JUGA:Melonjak Tinggi! Harga Bahan Pokok di Palembang Sangat Tinggi Selama Pergantian Tahun
Kapal Musi Cruise rencananya akan dioperasikan pada pergantian malam tahun 2025.
“Tiket Musi Cruise ini hanya Rp5.000, tujuannya agar masyarakat lokal terlebih dahulu yang menikmati berlayar di kapal ini sebelum wisatawan luar,” terang Dheka.
Dengan demikian, masyarakat akan menyadari potensi yang Palembang begitu besar dan bangga terhadap kotanya sendiri.
“Kita harus bangga dengan kota kita sendiri karena banyak sekali potensi yang bisa dikembangkan,” ujarnya.