JAKARTA, PALPRES.COM – Belakangan ini beredar unggahan di media sosial Facebook, terkait penerima program bantuan sosial terbaru dari pemerintah
Dalam unggahan itu, diungkap ada bantuan sosial baru yang akan dicairkan pemerintah pada 2025.
Unggahan itu mengajak masyarakat segera melakukan pendaftaran, sebelum waktu pemberian bantuan sosial itu habis.
Caranya, dengan mengisi nama lengkap sesuai Kartu Tanda Penduduk (KTP), nomor akun Telegram, tempat dan tanggal lahir, serta alamat lengkap, dalam tautan yang diberikan dalam unggahan tersebut.
BACA JUGA:Penerima Bansos PKH BPNT Waspada! Banyak Berita Palsu di Medsos Terkait Pencairan Bansos 2025
BACA JUGA:INFO TERBARU! 4 Bansos Ini Dikabarkan Mulai Cair, Termasuk PKH dan BPNT?
Modus phising atau pencurian data
Terkait hal tersebut, sebagaimana dikutip dari laman Kementerian Komunikasi dan Digital (Komdigi), Tim AIS Komdigi turun untuk mengecek tautan dimaksud.
Hasilnya, TIM AIS Komdigi menemukan jika situs tersebut bukan situs resmi dari Kementerian Sosial (Kemensos).
Sehingga, Tim AIS Komdigi menduga kuat hal tersebut kemungkinan besar merupakan modus phising atau pencurian data.
BACA JUGA:2 Penyebab Bansos PKH dan BPNT dari Pemerintah Lambat Masuk Rekeking BRI, BSI, Mandiri, dan BNI
Karena, persyaratan menjadi penerima bantuan dari Kemensos adalah terdaftar di Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS).
Pendaftaran DTKS sendiri dapat dilakukan secara offline, dengan mendatangi kantor desa/kelurahan, atau secara online melalui aplikasi Cek Bansos Kemensos di ponsel.
Cek langsung di situs DTKS
Masyarakat juga dapat mengecek status penerima bansos melalui situs DTKS di alamat cekbansos.kemensos.go.id.
BACA JUGA:Pemerintah Naikkan Anggaran Bansos 2025, Benarkah Dana Bantuan PKH BPNT Juga Naik? KPM Wajib Simak!