Fase kedua akan mencakup pembebasan lebih lanjut dari sandera dan dimulainya proses pembangunan kembali Gaza.
Pada fase ini, semua pasukan Israel yang tersisa akan ditarik dari Gaza, dan gencatan senjata sementara akan menjadi permanen.
Pada fase ketiga, kesepakatan ini akan mencakup pengembalian jenazah sandera yang masih tersisa.
BACA JUGA:Trump Menangi Pilpres AS, Ini Sikap Hamas dan Hizbullah
BACA JUGA:Israel Klaim Tewaskan Pejabat Hamas Terakhir di Gaza, Ini Profilnya
Selain itu, rencana rekonstruksi Gaza untuk jangka waktu tiga hingga lima tahun akan dimulai di bawah pengawasan internasional.
Perlu diketahui, kesepakatan ini merupakan gencatan senjata kedua antara Hamas dan Israel dalam 15 bulan pertempuran mereka.
Gencatan senjata pertama terjadi pada November 2023, meskipun hanya berlangsung satu minggu.
Pada gencatan senjata tersebut, Hamas membebaskan 105 sandera, sementara Israel membebaskan sekitar 240 tahanan Palestina dari penjara-penjara Israel.