Demi Jalan Lebih Aman, Hutama Karya Giat Kampanye Zero ODOL, Begini Aksinya!

Senin 03-11-2025,13:41 WIB
Reporter : Sulis Utomo
Editor : Sulis Utomo

JAKARTA, PALPRES.COM – PT Hutama Karya giat melakukan kampanye Zero ODOL di jalan tol.

Hal itu sebagai wujud komitmen menjaga keselamatan pengguna jalan tol, melalui penerapan kebijakan kendaraan dengan muatan dan dimensi berlebih atau Over Dimension and Over Loading (ODOL). 

Selain itu, hal tersebut juga sejalan dengan persiapan pemerintah dalam menuju Road Map Zero ODOL 2027. 

Diketahui, pada 2025, Badan Usaha Jalan Tol (BUJT) memulai tahapan sosialisasi dalam penegakan awal terhadap pelanggaran ODOL. 

BACA JUGA:Kabar Gembira! PT. PKSS Buka Peluang Karir bagi Warga Muba, Cek Batas Akhir Pendaftarannya

BACA JUGA:Jajaki Rencana Pendidikan Vokasi Bidang Perkebunan, Ini Program Kadisnakertrans Muba

Direktur Jenderal Perhubungan Darat Kementerian Perhubungan, Aan Suhanan menjelaskan, bahwa penanganan kendaraan ODOL di Indonesia tidak bisa lagi ditunda.

Soalnya, kendaraan ODOL telah menimbulkan dampak serius di berbagai aspek.

Mulai dari kecelakaan lalu lintas yang menyebabkan korban jiwa, kemacetan, kerusakan infrastruktur jalan, penurunan umur kendaraan, hingga peningkatan polusi udara.

Menurut Aan, keseriusan pemerintah dalam menekan jumlah kendaraan dengan dimensi dan muatan berlebih dilakukan melalui berbagai langkah strategis. 

BACA JUGA:Bulan Solidaritas Palestina: Bergerak Berjamaah Bangun Kembali Gaza

BACA JUGA:STA 6 Lubuk Linggau Pecahkan Rekor, Sebanyak 2.498 Peserta dari 14 Provinsi Ikut Berpartisipasi

Dampak ODOL terhadap Keselamatan Pengguna dan Kualitas Jalan Tol

Kendaraan ODOL menimbulkan risiko tinggi terhadap keselamatan pengguna jalan tol serta menurunkan kualitas infrastruktur. 

Kendaraan dengan muatan berlebih sulit dikendalikan, memiliki jarak pengereman lebih panjang, dan cenderung kehilangan keseimbangan saat melaju di kecepatan tinggi. 

Kondisi ini meningkatkan potensi kecelakaan fatal, baik tunggal maupun beruntun.

Kategori :