Kepala Bappeda Muba Tuntaskan Studi Doktor Administrasi Publik dalam Waktu 3 Tahun

Minggu 07-12-2025,07:30 WIB
Reporter : Firdaus
Editor : Firdaus

PALEMBANG, PALPRES.COM— Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kabupaten Musi Banyuasin Dr Mursalin SE MM, resmi menuntaskan Ujian Akhir Disertasi Program Doktor Administrasi Publik di Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Sriwijaya, Jumat 6 Desember 2025.

Dalam sidang tertutup tersebut, Dr Mursalin berhasil mempertahankan disertasi berjudul “Model Sinergitas Kebijakan Pemberdayaan Tenaga Kerja dan Penempatan Tenaga Kerja sebagai Upaya Penurunan Pengangguran pada Sektor Minyak dan Gas di Kabupaten Musi Banyuasin.”

Pencapaian ini menjadi semakin berkesan karena ia menyelesaikan seluruh rangkaian studi doktoral, mulai dari penelitian, seminar hasil, ujian proposal, hingga ujian akhir disertasi hanya dalam waktu tiga tahun.

Dalam pemaparannya, Dr Mursalin menjelaskan bahwa riset tersebut bermula dari persoalan yang kerap muncul di daerah penghasil minyak dan gas, yakni tingginya ketidaksesuaian keterampilan (mismatch) antara pencari kerja lokal dan kebutuhan industri migas.

BACA JUGA:Siap Magang ke Jepang, Peserta Vokasi Muba Kuasai Bahasa dan Etika Makan dengan Sumpit

BACA JUGA:Buka Operasi Pasar Murah di Plakat Tinggi, Bupati Muba Sampaikan Pesan Ini Bagi Masyarakat

Melalui pendekatan akademik yang dipadukan dengan pengalaman birokrasi, ia merumuskan model sinergi kebijakan yang lebih terpadu antara pemerintah daerah, perusahaan migas, lembaga pendidikan vokasi, serta masyarakat pencari kerja. 

Ia menjelaskan bahwa kebaruan (novelty) dari penelitiannya terletak pada perumusan model sinergitas yang tidak hanya memetakan aktor dan kebijakan.

Ttapi juga menyusun mekanisme operasional lintas-sektor yang dapat langsung diterapkan sebagai formula kebijakan penurunan pengangguran berbasis sektor unggulan migas.

Sesuatu yang sebelumnya belum pernah dirumuskan secara komprehensif dalam konteks Musi Banyuasin dan kabupaten lain pada umumnya.

BACA JUGA:Lindungi 100 Pekerja Rentan, PT Putra Muba Coal Raih Apresiasi Disnakertrans dan BPJS Ketenagakerjaan

BACA JUGA:TP PKK OKU Selatan Belajar ke Muba, Kagumi Prestasi dan Inovasi PKK Muba

“Studi ini adalah ikhtiar akademik yang saya tujukan untuk memperkuat kualitas perumusan kebijakan daerah. 

Menyelesaikannya dalam tiga tahun bukan semata soal capaian pribadi, tetapi bagian dari tanggung jawab untuk menghadirkan kebijakan yang lebih tepat sasaran bagi masyarakat,” ujar Dr Mursalin.

Para penguji memberikan apresiasi atas relevansi penelitian ini, terutama karena dinilai memberikan kontribusi nyata bagi penguatan kebijakan ketenagakerjaan di sektor strategis migas, sektor yang menjadi tulang punggung perekonomian Musi Banyuasin.

Kategori :