TPID Sumsel Pastikan Ketersediaan Pasokan Bahan Pokok Jelang Libur Panjang dan Imlek 2025
Pj Gubernur Sumsel, Elen Setiadi (tengah) bersama Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) se Sumsel foto bersama usai HLM dan Rakor pengendalian inflasi jelang libur panjang dan Imlek 2025 di Ballroom Hotel Aryaduta Palembang, Kamis 23 Januari 2025.--
PALEMBANG,PALPRES.COM- Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) se-Sumatera Selatan mengadakan High Level Meeting (HLM) dan Rapat Koordinasi untuk merumuskan dan mengoordinasikan upaya pengendalian Inflasi menjelang Libur Isra Miraj dan Tahun Baru Imlek 2025 serta persiapan Bulan Ramadhan.
Kegiatan ini dpimpin oleh Penjabat (Pj) Gubernur Sumatera Selatan sebagai Ketua TPID Provinsi Sumatera Selatan Elen Setiadi dan dihadiri Kepala Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Sumatera Selatan sebagai Wakil Ketua TPID Provinsi Sumatera Selatan Ricky P. Gozali, pimpinan lembaga vertikal, dan walikota/bupati se-Sumsel.
Kegiatan diawali dengan pemaparan terkait perkembangan inflasi di Sumatera Selatan oleh Ricky P. Gozali.
Dalam paparannya, Ricky menyampaikan apresiasi terhadap pencapaian inflasi Sumatera Selatan pada 2024, yaitu sebesar 1,2% (yoy), di bawah Nasional sebesar 1,57% (yoy).
BACA JUGA:Sukses Jaga Stabilitas Harga, Inflasi Sumsel di Natal dan Tahun Baru Tetap Terkendali
BACA JUGA:Inflasi Sumsel Sepanjang Tahun 2024 Tercatat 1,20 Persen, Lebih Rendah dari Inflasi Nasional
Pencapaian tersebut juga menempatkan Inflasi Provinsi Sumatera Selatan berada terendah ke-9 secara nasional.
Pencapaian inflasi yang baik ini juga diiringi dengan pencapaian baik lainnya oleh Provinsi Sumatera Selatan.
Berdasarkan data terakhir, PDRB Provinsi Sumatera Selatan pada Triwulan III 2024 mencatatkan pertumbuhan sebesar 5,04% (yoy), lebih tinggi dari pertumbuhan ekonomi Nasional sebesar 4,95% (yoy).
Sementara itu, data kemiskinan Provinsi Sumatera Selatan pada posisi September 2024 juga menunjukkan penurunan, tercermin dari adanya penurunan persentase penduduk miskin dan gini ratio.
BACA JUGA:Pemkot Optimis Tekan Inflasi Selama Nataru, Begini Kata Pj Walikota Palembang
BACA JUGA:Staf Ahli Pemkot Lubuklinggau Ikut Rakor Pengendalian Inflasi dan Kebijakan Upah Minimum 2025
Sementara itu, dalam waktu dekat, Ricky menekankan perlunya koordinasi lebih lanjut untuk memastikan ketersediaan pasokan komoditas menjelang Libur Isra Miraj dan Tahun Baru Imlek 2025 serta persiapan Bulan Ramadhan.
"Upaya pengendalian inflasi utamanya difokuskan pada kelompok makanan, minuman, dan tembakau sebagai salah satu kelompok yang sering menyumbang inflasi umum di Provinsi Sumatera Selatan,"ungkap Ricky.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:
