Feby Herman Deru Resmi Jabat Ketua Dekranasda Sumsel 2025-2030
Ketum Dekranas, Selvi Ananda Gibran Rakabuming Raka melantik Ketua Dekranasda se Indonesia di Gedung II Istana Wakil Presiden, Senin 3 Maret 2025--
PALPRES.COM- Ketua Umum Dewan Kerajinan Nasional (Dekranas) yang juga selaku istri Wakil Presiden Republik Indonesia Selvi Ananda Gibran Rakabuming Raka melantik Ketua Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) se-Indonesia masa bakti 2025-2030 pada Senin 3 Februari 2025 sore di Gedung II Istana Wakil Presiden.
Selvi resmi menjabat Ketua Umum Dekranas pada 11 Desember 2024 menggantikan Wury Ma’ruf Amin yang telah purnabakti.
Adapun Ketua Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) yang dilantik adalah Febrita Lustia Herman Deru istri Gubernur Sumsel Herman Deru yang akrab disapa Feby Deru.
Sebelumnya, pada 20 Februari 2025 lalu, Feby Deru telah dilantik sebagai Ketua TP PKK Sumsel oleh Ketua TP PKK Pusat Tri Tito Karnavian.
BACA JUGA:Pemeran Kriyanusa 2024, Ajang Promosi Produk Unggulan Perajin Muda, Ini Kata Ketua Dekranasda Muba
BACA JUGA:Harga Emas Antam di Palembang Hari Ini 4 Maret 2025 Masih Menguat, Termurah Rp902.000
Kegiatan pelantikan Ketua Dekranasda se-Indonesia ini dirangkaikan pula dengan buka puasa bersama sekaligus syukuran HUT ke-45 Dekranas.
Dalam pidatonya, Selvi mengajak Ketua Dekranasda untuk memperkuat kolaborasi dan sinergi dalam mengembangkan wastra dan kriya Nusantara, dengan fokus pada peningkatan kualitas produk dan penetrasi pasar global.
Selvi menyoroti pentingnya mendampingi pelaku UMKM di daerah terpencil yang selama ini kurang mendapat perhatian.
Ia mengajak untuk meningkatkan kualitas UMKM agar dapat bersaing di pasar internasional.
BACA JUGA:Wali Kota H Rachmat Hidayat dan Jajaran Safari Ramadhan di Masjid Jamik An-Nur
BACA JUGA:Sambut Berkah Ramadan, Miliki Hunian dengan Promo KPR BRI, Ini Syarat dan Ketentuannya
Salah satu langkah yang ditekankan adalah memperkuat divisi standarisasi dan hubungan luar negeri, sehingga produk UMKM Indonesia dapat memenuhi standar global.
Dekranas menghadapi tantangan besar dalam memajukan UMKM di daerah terpencil, seperti terbatasnya akses pasar dan infrastruktur yang kurang memadai.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:
