Fokus Pada Desil! Ribuaan Masyarakat Miskin Tercoret Dari Kepesertaan Bansos PKH BPNT Tahap 2
Jadwal resmi pencairan bansos PKH Tahap 2 2025--Instagram
PALPRES.COM - Sumber data tahap 2 menggunakan DTSEN, pemerintah fokus pada penyaluran bansos tahap 2 dengan desil 1.
Memasuki minggu ketiga Mei 2025, penyaluran bantuan sosial Program Keluarga Harapan (PKH) dan Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) mulai ramai dibicarakan kembali.
Banyak Keluarga Penerima Manfaat (KPM) mulai melakukan pengecekan saldo di Kartu Keluarga Sejahtera (KKS), baik melalui agen EDC, mesin ATM, maupun aplikasi pendamping seperti SIKS-NG.
Mucul Kabar Mengejutkan Terkait Penerima Bansos
BACA JUGA:Kemensos Berikan Aturan Baru, KPM Wajib Pahami, Penerima Bansos PKH BPNT Cuma Sampai 5 Tahun!
Namun, kabar mengejutkan pun muncul: banyak penerima lama berpotensi tidak lagi menerima bansos di tahap 2 tahun ini.
Penyebabnya bukan tanpa dasar. Kementerian Sosial mulai mengandalkan Data Tunggal Sosial dan Ekonomi Nasional (DTSEN) sebagai basis penyaluran bansos 2025.
Fokus utama DTSN adalah warga yang masuk Desil 1, yaitu kelompok termiskin dengan pengeluaran di bawah Rp400.000 per bulan.
Wakil Menteri Sosial Agus Jabo Priyono dalam pernyataannya pada 15 Mei 2025 menegaskan bahwa program perlindungan sosial kini mengutamakan penduduk termiskin dari Desil 1.
Dalam data yang dirilis, ada 5,2 juta warga Desil 1 yang belum pernah menerima PKH, dan kini direkomendasikan masuk ke dalam daftar penerima menggantikan mereka yang berasal dari Desil 5 hingga Desil 10.
Data mencengangkan juga menunjukkan bahwa sebelumnya, lebih dari 742.000 KPM Desil 5–10 masih menerima PKH, mereka kini direkomendasikan untuk dikeluarkan.
Sama halnya dengan program BPNT, terdapat lebih dari 1,9 juta penerima dari Desil 1 yang direkomendasikan masuk menggantikan 192.000 lebih KPM Desil 5–10.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber: berbagai sumber
