Festival Rentak Batanghari Kenalkan Seni Budaya Khas Daerah

PALPRES COM Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Disbudpar Provinsi Sumatera Selatan Sumsel Dr Aufa Syahrizal SP MSc membuka Festival Rentak Batanghari Tahun 2022 di Graha Budaya Taman Budaya Sriwijaya Palembang Selasa 10 5 2022 Festival Rentak Bantanghari Tahun 2022 ini merupakan festival kesenian dan kebudayaan dari 17 Kabupaten Kota di Sumsel Masing masing Kabupaten Kota menampilkan tarian tradisional yang menjadi ciri khas kebudayaan daerahnya Dalam kesempatan tersebut Kepala Disbudpar Sumsel Aufa Syahrizal menyampaikan event ini bertujuan memperkenalkan seni budaya yang ada di Kabupaten Kota di Sumsel Selama ini kan mereka hanya latihan saja di daerah tapi mereka tidak pernah tampil Kadang kadang sudah dimodifikasi Hari ini kemarin Red adalah wahana bagi seniman seniman untuk menampilkan keaslian seni budaya daerah melalui event Festival Rentak Batanghari ungkap Aufa Aufa juga mengapresiasi dengan kembali aktifnya Taman Budaya Sriwijaya ini akan semakin mengangkat seni budaya daerah Dan sanggar sanggar tari yang sekarang mulai digandrungi anak muda patut kita apresiasi Karena siapa lagi yang ingin melestarikan budaya kita kalau tidak generasi muda Apalagi dengan adanya globalisasi dan modernisasi saat ini budaya asli daerah sering terlupakan Namun jika semakin diperkenalkan seni budaya asli daerah ini bisa terus dilestarikan imbau Aufa Dia juga mengharapkan agar kekayaan kebudayaan yang dimiliki Sumsel dapat diperkenalkan ke dunia internasional Akibat dari pidato yang disampaikan Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Republik Indonesia Menparekraf RI Bapak Sandiaga Uno pada waktu itu dalam sidang PBB di New York akhirnya mereka terpana dengan potensi wisata di Indonesia Siapa tahu saat Indonesia jadi tuan rumah perhelatan event pariwisata tingkat dunia Sumsel dapat dijadikan salah satu lokasi penghelatan wisata dunia Oleh karena itu kami mencoba untuk terus aktif dan bangkit membina dan melestarikan seni budaya di Sumsel karena salah satu faktor wisatawan datang adalah budaya sebagai faktor dominan pungkas Aufa BET

Sumber: