Persiapkan Tiga Hal ini, Sebelum Memulai Investasi Syariah

PALEMBANG, PALPRES.COM - Investasi berbasis syariah merupakan penanaman modal masyarakat untuk mendapatkan keuntungan sesuai dengan prinsip dan hukum Islam.

Syariat Islam inilah yang menjadi pembeda investasi jenis ini dengan investasi lainnya. Prinsip hukum syariah dan operasional investasi berbasis syariah dinaungi oleh Majelis Ulama Indonesia (MUI) lewat fatwa Dewan Syariah Nasional (DSN).

Apa saja yang perlu disiapkan sebelum memulai berinvestasi syariah?

Melansir dari akun instagram @idxislamic tiga hal mendasar yang sangat penting dipersiapkan sebelum investasi adalah Money, Mind, dan Method (3M).

BACA JUGA:Tips Startup Pemula, Kominfo: Maindsetnya Jangan Hanya Investasi

1. Money atau uang

Alokasikan keuanganmu dengan tepat. Penuhi kebutuhan sehari-hari, tabungan dan dana darurat sebelum memulai berinvestasi. Tentukan juga timeframe dan tujuan berinvestasi.

2. Mind atau pikiran

Calon investor harus menyadari bahwa semua jenis investasi pasti memiliki risiko, termasuk investasi di pasar modal syariah. Sebelum memulai investasi syariah, kenali financial goal dan profil risikomu.

Selain itu jika ingin menjadi investor syariah, jadilah investor syariah secara kaffah. Yakinkan diri untuk hijrah mulai investasi syariah agar tetap Istiqomah.

3. Method atau metode

Investasi tidak bisa dilakukan dengan sembarangan. Sebelum menjadi investor, penting untuk dapat menganalisis sendiri emiten dari keuangan, managemen dan prospeknya.

BACA JUGA:Simak, Dua Aspek Utama Ini Untuk Jaga Stabilitas Pengembangan Pasar Keuangan Syariah

Jika fondasi 3M sudah kuat, kegiatan investasi bisa dilakukan dengan lebih terarah. Ingat, investasi bukan cuma main-main, ya! Ada teknik dan mindset yang perlu dipersiapkan.

Apabila nilai uang stabil, orang akan lebih bergairah dalam melakukan investasi. Dengan adanya kegiatan investasi, kegiatan ekonomi akan semakin meningkat.

Sumber: