RDPS
Honda

Tingkatkan Pengamanan Area Perairan, Kilang Pertamina Plaju Jalin Sinergi dengan Lanal Palembang

Tingkatkan Pengamanan Area Perairan, Kilang Pertamina Plaju Jalin Sinergi dengan Lanal Palembang

PALEMBANG, PALPRES.COM- Dalam rangka memperkuat sinergi pengamanan Area Perairan, Pertamina melalui PT Kilang Pertamina Internasional (PT KPI) Refinery Unit III Plaju (Kilang Pertamina Plaju) bersama Pangkalan TNI AL (Lanal) Palembang sepakat menjalin sinergi dan kerjasama. 

Hal itu ditandai dengan penandatanganan Perjanjian Kerja Teknis (PKT), Kamis (14/7/2022) antara Manager HSSE Kilang Pertamina Plaju Binsar Butar-Butar dan Komandan Lanal (Danlanal) Palembang Kolonel Laut (P) Widyo Sasongko MTr Hanla di Gedung CRGM Kilang Pertamina Plaju, disaksikan oleh Pjs General Manager Kilang Pertamina Plaju, Edy Januari Utama.

Kerjasama ini dilandaskan pada Peraturan Menteri ESDM Nomor 16 Tahun 2020 tentang Penetapan Obyek Vital Nasional (Obvitnas) Bidang ESDM, dimana Kilang Pertamina Plaju menjadi salah satu Obvitnas. 

Di samping itu, hal ini sesuai dengan Keputusan Presiden Republik Indonesia No. 63 Tahun 2004 tentang Pengamanan Obvitnas.

BACA JUGA:Berumur dan Tetap Perkasa, Ini Bukti Ketangguhan Kilang Pertamina Plaju Hingga Raih Refinery Award 2021 Terban

Dalam sambutannya, Edy mengatakan saat ini, 50% penyediaan bahan baku Kilang Pertamina Plaju dikirim melalui jalur perairan. 

Dengan menyuplai 60% kebutuhan energi di wilayah Sumsel, Kilang Pertamina Plaju juga berkontribusi dalam pemenuhan 10% dari kebutuhan energi secara nasional.

“Penandatanganan PKT ini kita lakukan dalam rangka mengamankan kegiatan operasional dan bisnis, tentu untuk menunjang tugas kita untuk memenuhi kewajiban pelayanan publik (Public Service Obligation/PSO),” ujar Edy.

Pengamanan area perairan Kilang Pertamina Plaju yang didukung oleh Lanal Palembang, tentu akan menjamin keterjangkauan BBM untuk seluruh elemen masyarakat. Apalagi menurutnya salah satu tantangan terbesar di bidang energi saat ini yakni efektivitas subsidi. 

“Dengan PKT ini, harapannya kita bisa mengawal kelancaran operasional Kilang Pertamina Plaju tetap lancar,” imbuhnya.

BACA JUGA:Kilang Pertamina Plaju Ajak Masyarakat Keliling Kilang Lewat Program MangCik

Sementara, Kolonel (P) Widyo Sasongko mengakui betapa besar dampak ketahanan energi yang ditimbulkan apabila kegiatan operasional Kilang Pertamina Plaju terganggu. 

“Tentu akan terjadi goncangan ekonomi, termasuk politik,” katanya.

Untuk itu ia siap mendukung pengamanan Kilang Pertamina Plaju sebagai salah satu Obvitnas. “Suatu kehormatan bagi kami dapat turut mendukung pengamanan Obvitnas,” ujar Widyo.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: