Tangisan Warga Warnai Penggusuran Rumah Liar di Jakabaring

PALEMBANG, PALPRES.COM - Isak tangis mewarnai penertiban puluhan rumah di Jalan Pangeran Ratu, Kelurahan 15 Ulu, Kecamatan Jakabaring Palembang, tepatnya di belakang kantor KPU Sumsel, Selasa (26/7).

Warga tidak terima rumahnya dirobohkan dengan alat berat hingga barang-barang dikeluarkan dari dalam rumah.

Bahkan warga pun sempat menghalangi anggota Satpol PP dalam melaksanakan tugasnya.

Salah satu warga, Pani mengatakan, bahwa mengetahui kalau mereka membangun rumah di atas tanah Pemerintah.

BACA JUGA:Pemkot Palembang Bakal Bangun 300 Unit Rusunawa ASN

"Kami hanya menumpang di tanah Pemerintah dan sudah 50 tahun kami disini, tapi baru sekarang terjadi masalah seperti ini," ujarnya.

Dirinya menjelaskan, bahwa rumah anaknya ikut dihancurkan, tapi tidak terima sehingga menghalangi sambil menangis ditengah penertiban rumah di atas tanah Pemerintah ini.

Ia memastikan bahwa tidak ada biaya maupun pembelian tanah, hanya menumpang membangun rumah saja di atas tanam Pemerintah.

"Kita hanya membangun bangun saja, tapi tidak ada sertifikat ataupun IMB dalam pembangunan rumah ini," tutupnya.

Sumber: palpres.com