Honda

Komnas HAM Curiga Penembak Brigadir J Bukan Bharada E

Komnas HAM Curiga Penembak Brigadir J Bukan Bharada E

Bonaparte Napoleon mengatakan bahwa tak perlu timsus untuk ungkap penembakan antar Polisi di rumah dinas Ferdy Sambo.--fin.co.id

BACA JUGA:Buntut Kasus Brigadir J, Tiga Jenderal Dimutasi

"Maka saya katakan, bisa jadi dia melakukan itu sendirian, bisa jadi dia melakukan bersama orang lain, bisa jadi dia tidak melakukan sama sekali tapi ada orang lain yang melakukan," jelasnya.

Bharada E resmi ditetapkan sebagai tersangka

Polisi mengantongi bukti bahwa penembakan yang dilakukan Bharada E bukan bela diri.

Bukti itu didapatkan usai penyidik memeriksa alat komunikasi, rekaman CCTV, barang bukti lain di tempat kejadian perkara (TKP) yang telah diteliti di laboratorium forensik. 

BACA JUGA:Kapolri: 25 Polisi Hambat Penyidikan Kasus Brigadir Joshua, Ini Perannya

Selain itu, penyidik tim khusus (timsus) juga telah memeriksa 42 saksi mulai dari saksi ahli biologi kimia forensik, metalurgi balistik forensik, IT forensik, dan kedokteran forensik, hingga meminta keterangan 11 orang keluarga Brigadir J.

Sebelumnya, Dalam upaya mengungkap kasus ini, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo sudah membentuk tim khusus yang dipimpin Wakapolri Komjen Gatot Eddy Pramono.

Selain membentuk tim khusus, Kapolri juga mencopot Irjen Ferdy Sambo dari jabatan Kadiv Propam Polri.

Kemudian ada Brigjen Hendra Kurniawan dicopot dari Karopaminal Polri. Lalu yang terakhir ada Kombes Budhi Herdi Susianto yang dicopot dari jabatan Kapolres Metro Jakarta Selatan. 

BACA JUGA:Ditanya Dimana Ponsel dan Baju Brigadir J, Ini Jawaban Polri

Polri juga mengabulkan permintaan dari keluarga Brigadir J soal autopsi ulang jenazah dan hal ini sudah dilakukan.

 

Artikel sudah tayang di disway.id dengan judul: Dugaan Baru! Komnas HAM Curiga Jika Penembak Brigadir J Bukan Bharada E, Lantas Siapa?

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: fin.co.id