Honda

Kampanye Bahaya Narkoba Masuk ke Sekolah

Kampanye Bahaya Narkoba Masuk ke Sekolah

Kasat Narkoba Polres Mura, AKP Herman Junaidi saat kampanye bahaya narkoba masuk ke sekolah di Madrasah Aliyah Al-Muhajirin Kecamatan Tugumulyo, Jumat (5/8/2022) kemarin.-Foto: Zulkarnain/palpres.com-Palpres.com

“Selain itu dihimbau kepada guru dan siswa/i, untuk tetap menerapkan protokol kesehatan Covid-19, dalam kehidupan sehari-hari dan untuk melakukan vaksinasi bagi yang belum vaksinasi,” tuturnya.

Sementara itu, guru di Madrasah Aliyah Al-Muhajirin Kecamatan Tugumulyo, mengucapkan terima kasih kepada jajaran Sat Narkoba Polres Mura yang telah memberikan sosialisasi bahaya narkotika kepada para anak didiknya.

"Alhamdulillah, kami sangat mengapresiasi. Ini langkah besar untuk menghindarkan anak-anak kita dari narkoba dan memutus mata rantai peredaran narkoba,’’ kata salah satu guru.

Sebelumnya, Satuan Narkoba Polres Musi Rawas (Mura) terus berupaya untuk menyelamatkan generasi muda di Kabupaten Mura dari ancaman sekaligus bahaya narkoba.

BACA JUGA:Kapolres Prabumulih Turun Langsung Tangkap Bandar Narkoba, Sabu 383,92 Gram Disita

Salah satu upaya yang dilakukan adalah dengan melakukan sosialisasi bahaya narkoba dengan terjun langsung ke sekolah-sekolah yang ada di wilayah hukum Polres Mura.

Kali ini, Kasat Narkoba, AKP Herman Junaidi mewakili Kapolres Mura, AKBP Achmad Gusti Hartono, terjun langsung ke sekolah menjadi pembina upacara di SMA Negeri 8 di Desa Muara Beliti Baru, Kecamatan Muara Beliti, Kabupaten Mura.

Kasat Narkoba, AKP Herman Junaidi mengatakan bahwa sengaja menjadi pembina upacara untuk menyelamatkan generasi muda di Kabupaten Mura dari ancaman sekaligus bahaya narkoba.

"Saya mewakili bapak kapolres bersama anggota Satnarkoba Polres Mura, sengaja datang ke sekolah dalam hal ini di SMA Negeri 8 Kabupaten Mura, untuk mensosialisasikan bahaya narkoba," kata Kasat Narkoba.

BACA JUGA:Kepala BNN Pagaralam Berharap Bandar dan Pengedar Narkoba Bisa Dimiskinkan

Kasat Narkoba menjelaskan, narkoba tidak akan membuat generasi muda menjadi maju dan pintar. Malah sebaliknya, masa depan mereka bisa suram dan bisa masuk penjara, bahkan mengalami over dosis.

"Karena itu, mari kita ikut dalam memerangi narkoba, Katakan tidak untuk narkoba, (Prestasi Yes Narkoba No)," AKP Herman.

Sementara itu guru di SMA Negeri 8 Kabupaten Mura, pun menyampaikan terima kasih kepada jajaran Sat Narkoba Polres Mura yang telah memberikan sosialisasi bahaya narkotika kepada para anak didiknya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: