Honda

Laba Bersih PermataBank Tumbuh 123,7% pada Semester I 2022

 Laba Bersih PermataBank Tumbuh 123,7% pada Semester I 2022

PT Bank Permata Tbk (“PermataBank” atau “Bank”) kembali mencetak pencapaian kinerja yang solid sepanjang Semester I Tahun 2022.-PermataBank-palpres.com

BACA JUGA:PermataBank Luncurkan Cerpen Karya Terbaru dari Duta Menabung, Giatkan Literasi Keuangan Sejak Dini

Namun demikian, Bank tetap menjalankan prinsip kehati-hatian dalam penyaluran kredit yang diberikan mengingat ketidakpastian kondisi ekonomi global dan dampak pandemi yang masih terus berlanjut dimana hal ini berpengaruh terhadap risiko kredit inheren. 

Rasio NPL gross di akhir bulan Juni 2022 terjaga pada level 3,1% membaik dibandingkan dengan posisi akhir Desember 2021 sebesar 3,2%. 

Rasio NPL net yang mencerminkan prudensi dalam pembentukan cadangan kerugian kredit juga mengalami perbaikan menjadi 0,5% dibandingkan dengan 0,7% di akhir Desember 2021 lalu. Rasio

NPL coverage terjaga baik di kisaran 230%, atau meningkat dibandingkan 218% di periode yang sama tahun lalu. 

Bank terus mengupayakan penyelesaian kredit bermasalah melalui upaya restrukturisasi, litigasi, dan penjualan aset.

BACA JUGA:PermataBank Selenggarakan PermataBank National Business Case Competition

Dari sisi pendanaan, simpanan nasabah tumbuh solid sebesar 10,3% (yoy) terutama dikontribusi dari pertumbuhan Giro sebesar 37,7% dan Tabungan sebesar 11,2%.

Sesuai dengan strategi Bank untuk terus memfokuskan pertumbuhan CASA yang merupakan sumber dana murah dan stabil, dalam upaya pengembangan waralaba deposito Bank.

Sejalan dengan hal ini, rasio CASA Bank meningkat menjadi 58,7%, lebih tinggi dibandingkan posisi akhir Desember 2021 sebesar 54,0%. 

Dengan demikian posisi likuiditas Bank terjaga dengan baik untuk mendukung pernyaluran kredit dengan suku bunga yang lebih kompetitif dalam jangka panjang.

BACA JUGA:Dukung B20 Indonesia 2022, PermataBank Dorong Kolaborasi Tingkatkan Ekonomi Inklusif

Rasio permodalan Bank adalah salah satu yang terkuat di antara 10 besar Bank Komersial, dengan rasio CAR dan CET-1 masing-masing sebesar 33% dan 25%.

Dimana hal ini menjadi key enabler bagi Bank untuk mempercepat pertumbuhan bisnis baik secara organic maupun anorganik.

 Lebih lanjut, dengan tetap menjaga keseimbangan di antara tingkat pengembalian yang menarik bagi pemegang saham dan menjaga struktur permodalan Bank yang optimal, pada Kuartal 2 tahun 2022 ini, PermataBank telah membagikan dividen sebesar Rp307 miliar atau sebesar Rp8,5 per lembar saham dalam bentuk dividen tunai untuk tahun buku yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2021 kepada para pemegang saham yang berhak.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: palpres.com