Honda

Sekda Pinta Warga Empat Lawang Diminta Jujur Beri Data

Sekda Pinta Warga Empat Lawang Diminta Jujur Beri Data

Sekda Empat Lawang, Fauzan Khoiri Denin saat menandatangani komitmen bersama satu data Indonesia-Eko Palpres.com-

EMPATLAWANG,PALPRES.COM - Masyarakat diminta untuk jujur dalam pengisian data registrasi sosial dan ekonomi yang akan dilaksanakan dalam waktu dekat. Jika tidak layak lagi menerima bantuan pemerintah, jangan memaksakan untuk menerima.

"Kalau ekonomi sudah berubah, sudah kaya jangan mengaku miskin. Walaupun di sana masih keluar nama kita, karena putaran kehidupankan kita tidak tahu," ungkap Sekda Empat Lawang Fauzan Khoiri Denin.

BACA JUGA:Sekda Empat Lawang Sidak Kondisi Mobdin, Hasilnya Begini

Kegiatan ini dijelaskan Fauzan, bertujuan untuk menyatukan data dalam gerakan registrasi sosial ekonomi, yang terkait dengan masalah kependudukan.

"Yang kita harapkan dengan gerakan ini, data itu menjadi valid dan sesuai dengan fakta di lapangan," jelasnya.

BACA JUGA:Kolam Retensi Dekat Rumah Dinas Sekda Empat Lawang Dipenuhi Semak Belukar

Sementara itu Kepala Dinas Komunikasi, Informatika dan Statistik Kabupaten Empat Lawang, HM Taufik mengatakan, untuk mengelola data diperlukan kolaborasi bagi pengelola data.

"BPS adalah pembina data, Kominfo pembina data di OPD dan BAPPEDA adalah koordinatornya," kata Taufik.

BACA JUGA:Fauzan Resmi Dilantik jadi Sekda Empat Lawang

Dalam Peraturan Presiden Nomor 39 tahun 2019 tentang Satu Data Indonesia, ditambahkan Taufik, walidata merupakan unit pada instansi pusat dan instansi daerah yang melaksanakan kegiatan pengumpulan, pemeriksaan, dan pengelolaan data yang disampaikan oleh produsen data serta menyebarluaskan data.

Selain itu, dalam Permendagri Nomor 70 Tahun 2019 tentang Sistem Informasi Pemerintah Daerah ditambahkannya, walidata daerah adalah perangkat daerah yang mengurusi urusan pemerintahan daerah bidang statistik.

"Sekarang Kominfo menjadi walidata, kita mengumpulkan data-data melalui seluruh OPD, mengelola data dan menampilkannya, untuk diketahui oleh masyarakat umum," pungkasnya. KOE

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: palpres.com