Kompetisi Atletik Pelajar Terbesar Indonesia Dimulai dari Lombok
Kiri - kanan: Ketua Pengprov PB PASI Muhammad Farid Ghozaly, Ketua KONI NTB Mori Hanafi, founder dan CEO DBL Indonesia Azrul Ananda, Gubernur NTB Zulkieflimansyah, Kadispora NTB Surya Bahari--DBL Indonesia
BACA JUGA: Atlet PALI Borong Medali di Kejurda Atletik Sumsel
Terkait dipilihnya Lombok sebagai tuan rumah regional qualifier sekaligus oepening secara nasional, ternyata merupakan permintaan khusus dari Ketua Umum Pengurus Besar Persatuan Atletik Seluruh Indonesia (PB PASI), Luhut Binsar Pandjaitan.
Menurut beliau, kalau ingin memulai sesuatu yang besar harus dimulai di Lombok.
Karena simbol dunia atletik di tanah air saat ini dari NTB,” ujar Azrul menirukan pernyataan Luhut.
Perhelatan di Mataram merupakan opening secara nasional Champion SAC Indonesia 2022, yang juga sekaligus dimulainya regional qualifiers untuk wilayah Bali-Nusa Tenggara.
Diikuti sebanyak 3.810 atlet pelajar yang datang mewakili sekolah dari provinsi NTB, Bali, dan NTT.
Setelah penyelenggaraan di Mataram (Bali-Nusra Qualifiers), Champion SAC Indonesia 2022 berikutnya akan bergeser ke Mimika (Papua Qualifiers) pada 7-9 Oktober mendatang.
Berlanjut ke Yogyakarta (DI Yogyakarta Qualifiers) pada 21-23 Oktober. Lalu menyusul Jawa Barat (Bandung), Sumatera Utara (Medan), DKI Jakarta-Banten (Jakarta), Kalimantan (Banjarmasin), Jawa Tengah (Semarang), dan Jawa Timur (Surabaya).
Mereka yang terbaik dari seluruh wilayah akan dikompetisikan di babak puncak, National Championship di Jakarta pada Desember mendatang.
Kompetisi ini memperlombakan beberapa nomor atletik. Nomor sprint (lari jarak pendek) dengan jarak 60 meter (SD), 80 meter (SMP) dan 100 meter (SMA).
Kemudian relays (lari estafet), yang dibagi menjadi tiga nomor 8x50 meter (SD), 5x80 meter (SMP), dan 4x100 meter (SMA). Ketiga, middle distance (lari jarak menengah) yang terdiri dari dua nomor, yakni 800 meter (SMP) dan 1000 meter (SMA).
Champion SAC Indonesia 2022 juga menyediakan nomor long jump (lompat jauh) dan shot put (tolak peluru).
Sama seperti lari jarak menengah, lompat jauh dan tolak peluru hanya bisa diikuti tingkat SMP dan SMA. Sementara itu, tersedia dua Kids Athletics untuk jenjang SD, yaitu kanga's escape dan formula one.
Meski baru kali pertama digelar, kompetisi atletik pelajar terbesar ini langsung mendapat dukungan dari PT Mayora Indah Tbk sebagai pendukung utama.
Perusahaan induk di balik berbagai produk makanan berkualitas itu, resmi menjadi title partner kompetisi atletik yang dihelat oleh Pengurus Besar Persatuan Atletik Seluruh Indonesia (PB PASI) dan DBL Indonesia tersebut.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: dbl indonesia