RDPS
Honda

Desa Marta Jaya Jadi Sentra Budidaya Ikan Gabus

Desa Marta Jaya Jadi Sentra Budidaya Ikan Gabus

Dandim 0403 OKU, Letkol Inf Ferizal bersama Pejabat Bupati OKU, H Teddy Meilwansyah saat meninjau lokasi budidaya ikan gabus di Desa Marta Jaya belum lama ini.--Palpres.com

OKU, PALPRES.COM- Pemkab Ogan Komering Ulu (OKU), bersama Kodim 0403 OKU terus mendorong percepatan program Sumsel Mandiri Pangan. 

Salah satunya pembudidayaan ikan gabus oleh masyarakat di Desa Marta Jaya, Kecamatan Lubuk Raja, Kabupaten OKU.

Dandim 0403 OKU, Letkol Inf Ferizal bersama Pejabat Bupati OKU, H Teddy Meilwansyah saat meninjau lokasi budidaya ikan gabus di Desa Marta Jaya belum lama ini mengatakan, Desa Marta Jaya berpotensi menjadi pusat pengembangan budidaya ikan gabus karena memiliki sarana dan prasarana memadai dalam beternak ikan jenis air tawar tersebut.

Oleh sebab itu, pihaknya siap memfasilitasi kebutuhan para peternak dalam membudidayakan ikan gabus agar semakin berkembang sehingga diharapkan mampu mendongkrak perekonomian masyarakat di wilayah itu.

BACA JUGA:Bupati Panca Himbau Warga Ogan Ilir Berikan Jawaban Jujur Saat Sensus REGSOSEK

Sementara itu, Pejabat Bupati OKU, Teddy Meilwansyah menambahkan bahwa ikan gabus ini sangat familiar di tengah masyarakat Sumsel karena dapat diolah menjadi berbagai jenis makanan yang sehat khas Kota Palembang seperti pempek, tekwan dan lainnya.

Selain itu, ikan gabus juga memiliki kandungan gizi yang tinggi dan ekstrak ikan gabus atau albumin juga baik untuk keperluan medis

Berita Terkait, Ternak ikan gabus menguntungkan, meski tidak sepopuler ikan air tawar lain seperti ikan lele, bandeng dan nila.

Padahal jika dipelajari lebih dalam, ternak ikan gabus dapat menghasilkan omzet yang menjanjikan. Terlebih jenis ikan satu ini memiliki kandungan gizi yang tinggi.

Percaya atau tidak, ikan gabus mengandung asam amino esensial dan non-esensial yang dibutuhkan oleh tubuh. Tidak hanya itu, ikan ini juga dapat membantu dalam proses penyembuhan luka bakar, infeksi paru-paru, hepatitis. Selain itu juga dapat memenuhi kebutuhan nutrisi tubuh yang sangat baik dikonsumsi oleh ibu hamil, bayi, dan anak-anak. Hanya saja, karena popularitas ikan gabus masih belum setenar ikan air tawar lain, ternak ikan gabus masih jarang.

Rusli, warga Desa Gunung Mas, Kecamatan Belitang, contoh peternak ikan gabus yang sukses. Dalam satu bulan, ia mampu menghasilkan keuntungan hingga Rp3 juta sampai Rp5 juta.

“Saya ternak ikan dengan nama latin channa striata ini pada 10 kolam. Saya sudah menekuni usaha ikan gabus ini sejak tahun 2021,” ucapnya.

Menurutnya, ternak ikan gabus tidaklah terlalu sulit karena ikan ini tidak mudah mati, seperti ikan lainnya. “Saya kalau jual bibit ikan gabus dengan harga bervariasi, tergantung ukuran. Mulai dari Rp200 hingga Rp1.000 per ekornya,” imbuhnya.

BACA JUGA:Bantu Sejahterakan Warga, Satgas TMMD Bedah Rumah

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: palpres.com