Sidak ke Tempat Industri Rumahan, Tak Temukan Zat Berbahaya pada Kerupuk Jangek

PALEMBANG, PALPRES.COM- Wakil Walikota Palembang Fitrianti Agustinda bersama Kepala Balai Besar Pengawas Obat dan Makanan (BBPOM) Drs Zulkifli melakukan inspeksi mendadak (Sidak) tempat industri rumahan pembuatan kerupuk jangek di Lorong Manggis Kelurahan Silaberanti, Senin 17 Oktober 2022.

Dari hasil pantauan Palpres.com, dalam sidak tersebut ada 11 rumah produksi dan 16 sampel yang diambil. Alhasil, tidak ada bahan yang ditemukan menggunakan zat-zat berbahaya.

“Berdasarkan informasi yang di dapat, ada indikasi kerupuk jangek ini menggunakan bahan-bahan yang tidak sesuai dan mengandung zat-zat berbahaya. Tapi yang kita temukan di lapangan, relatif aman dan tidak ada mengandung zat-zat berbahaya atau boraks,” kata Wawako.

Fitri berharap, Kepada Dinas Kesehatan, Dinas Perdagangan serta dinas yang terkait akan tetap menelusuri tempat-tempat yang masih nakal dan merugikan masyarakat.

BACA JUGA:Wawako Palembang Ungkap Banjir Disebabkan Ini

Jangan sampai ada isu yang tidak diinginkan sampai terjadi. Pihaknya mengharapkan tidak lagi ditemukan bahan berbahaya di tempat pembuatan makanan, obat-obatan, kosmetik dan lainnya.

“Kita tidak akan tinggal diam saja, kalau ketahuan akan diberikan tindakan tegas dari pemerintah Kota Palembang. Mudah-mudahan seluruh yang dijual di Kota Palembang aman, khususnya dari zat berbahaya,” harapnya.

Ditempat yang sama Kepala Balai Besar POM Kota Palembang Drs Zulkifli mengatakan saat ini pihaknya memang fokus terhadap pembuatan kerupuk. Karena pada umumnya kerupuk ini mudah terindikasi penggunaan boraks.

“Makanya kita petakan di mana saja di kota Palembang ini pelaku usaha yang membuat kerupuk jangek. Tadi sudah kita uji 11 pelaku usaha dan hasilnya negatif semua, tidak ada mengandung boraks,” ujarnya.

BACA JUGA:Wawako Palembang Tegaskan Distributor Jangan Jual Produk Kedaluarsa

Begitu juga dengan zat makanan yang digunakan tidak ada ditemukan menggunakan zat berbahaya.

“Zat pewarna ini hanya sekedar untuk mempercantik warnanya saja namun tidak mempengaruhi rasa. Dan zat makanan ini bisa dikonsumsi serta aman bagi tubuh,” jelasnya. 

 

Sumber: palpres.com