Honda

Pemilik Ladang Ganja di Kabupaten Empat Lawang Kabur, Polda Sumsel Turun Tangan

Pemilik Ladang Ganja di Kabupaten Empat Lawang Kabur, Polda Sumsel Turun Tangan

Kabid Humas Polda Sumatera Selatan, Kombes Pol Supriadi-Wawan Palpres.com-

PALEMBANG, PALPRES.COM - Kepolisian Daerah (Polda) Sumatera Selatan (Sumsel) terjunkan tim, dalam membantu anggota Polres Empat Lawang mencari diduga pemilik ladang ganja seluas lebih kurang 1 Hektar yang berhasil kabur.

Hal ini dikatakan oleh Kapolda Sumsel, Irjen Pol A Rachmad Wibowo SIK melalui Kabid Humas, Kombes Pol Supriadi disela-sela press release di Mapolda Sumsel, Jumat 6 Januari 2023.

Dirinya menjelaskan, bahwa untuk kronologis penemuan ladang ganja di Desa Batu Jungul, Kecamatan Muara Pinang, Kabupaten Empat Lawang pada 31 Desember 2022 lalu sekitar pukul 21.00 WIB

"Saat itu tim Satresnarkoba Polres Empat Lawang menuju lokasi ladang ganja di Desa Batu Jungul, Kecamatan Muara Pinang, Kabupaten Empat Lawang, Provinsi Sumsel sekitar pukul 03.00 WIB," ujarnya.

BACA JUGA:Baru Awal Oktober, Polda Sumsel Ungkap 30 Kasus Narkoba Amankan 14 Kg Ganja

Kemudian Ahad (1/1) anggota mendapati pelaku Rizki yang melakukan perlawanan dengan menggunakan senjata api rakitan / Kecepek (berdasarkan keterangan team yang melaksanakan penindakan,red)

Atas perlawanan tersebut, tim melakukan penembakan dan kena pada pinggang sebelah kanan terduga pelaku Rizki. 

"Anggota Polres kita itu menunggu di Pondok sambil menunggu matahari terbit, dan selanjutnya ditemukan ladang seluas +- 1 Hektar yang tumbuh tanaman ganja sebanyak 500 pohon," katanya.

Pada saat team melakukan pemusnahan pohon ganja, sekitar pukul 10.00 WIB terduga pelaku Rizki melarikan diri kedalam hutan, dan kejadian tersebut diketahui oleh Ramlan (Satpol PP Desa,red) yang langsung diberitahukan kepada tim dan melakukan pengejaran terhadap terduga pelaku Rizki, dan belum ditemukan sampai saat ini.

BACA JUGA: Ungkap Puluhan Kasus Narkoba, Kasus Ganja Mendominasi

Lalu tim melakukan pencarian terhadap terduga pelaku Rizki melalui keluarganya, dan pada Selasa (3/1), tim mendapat informasi dari  RZ dan RN, bahwa terduga pelaku Rizki masih hidup dan sempat meminta makan dan meminta bantuan membuka borgol kepada seorang kawannya yang berinisal Z, pada Senin (2/1).

"Anggota Polres kita pun telah meminta orang tua terduga pelaku Rizki ini untuk menyerahkan putranya, serta menjamin keselamatan dan hak-haknya," jelasnya. 

Dan audit investigasi terhadap proses penangkapan sedang berjalan yang dilakukan Itwasda dan Bidpropam Polda Sumsel.

"Dalam pencarian diduga pelaku ini, kita juga menerjunkan anjing pelacak untuk mengetahui keberadaan pelaku, sedangkan terkait pemberitaan polisi menembak dan membuat diduga pelaku ke jurang itu tidak benar, karena pelakunya hingga saat ini masih dalam pengejaran," aku dia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: