Honda

Ini Yang Dilakukan Bapenda Lahat Untuk Meningkatkan PAD

Ini Yang Dilakukan Bapenda Lahat Untuk Meningkatkan PAD

Petugas Bapenda Lahat sedang melakukan uji petik, kepada salah satu pelaku usaha-PALPRES.COM-

LAHAT, PALPRES.COM - Untuk meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kabupaten Lahat dari bidang pajak dan retribusi daerah di Kabupaten Lahat, Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Lahat melakukan uji petik ke beberapa titik sektor wajib pajak.

Kepala Bapenda Lahat, Subranudin SE MAP melalui Kepala Bidang (Kabid) Pajak dan Retribusi Daerah, Ibni Norris SE MM mengungkapkan, pihaknya telah pelaksanaan uji petik di beberapa restoran dan rumah makan yang ada di Kecamatan Lahat.

"Kita sudah tiga hari ini melaksanakan kegiatan uji petik di lapangan," ungkapnya Minggu 19 Maret 2023.

Tujuan uji petik ini, lanjutnya, adalah untuk melihat langsung berapa banyak jumlah pengunjung yang datang di objek yang nantinya bakal dipungut pajak.

BACA JUGA:5 Kabupaten di Jambi Masuk Kategori Miskin, Nomor 3 Bikin Kaget

"Sebelumnya pada 2022 dari sektor pajak dan retribusi daerah telah menyumbang PAD sebesar Rp 4 miliar," sebut Ibni Norris.

Jumlah ini, sambung Ibni Norris, melebihi target yang di tetapkan dengan persentase sebesar 133,81 persen.

Sedangkan untuk tahun ini,sambung Norris, target yang dibebankan oleh Pemerintah Kabupaten Lahat dari sektor Pajak dan Retribusi sebesar Rp5 Miliar.

"Naiknya target ini mengingat menjamurnya, hotel, tempat makan, reklame dan beberapa objek pajak yang bisa dijadikan PAD asli Kabupaten Lahat," paparnya.

BACA JUGA:Tabungan Pesirah Bank Sumsel Babel Lubuklinggau Banjir Hadiah

Dengan adanya, lanjut dia, kegiatan uji petik ini diharapkan ada output yang dihasilkan, yaitu meningkatnya pajak yang nantinya dibayarkan oleh wajib pajak.

"Tentunya dengan adanya output tersebut dapat meningkatkan sektor pajak, sehingga para WP Bayar tepat pada waktunya," tukas Ibni Norris.

Sementara itu, Sari, salah satu pelaku usaha menyebutkan, tentunya dengan adanya uji petik ini akan memberikan informasi mengenai pajak, sehingga dapat membantu pemerintah dalam pembangunan.

"Apa yang telah dilakukan ini mampu menciptakan peluang usaha yang baik, sekaligus membantu pemerintah dalam pembangunan secara merata," tegasnya. *

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: