Honda

Wakapolda Sumsel Salat Dzuhur Berjamaah di Ramadan ke-26

Wakapolda Sumsel Salat Dzuhur Berjamaah di Ramadan ke-26

Wakapolda Sumsel Brigjen Pol M Zulkarnain SIK M Si bersama PJU dan personel Polda Sumsel di hari ke-26 ramadan 1444 H melaksanakan Salat Dzuhur berjamaah di Masjid Assaadah Mapolda Sumsel KM 4 Palembang.-Humas Polda Sumsel-

BACA JUGA:10 Universitas Terbaik di Provinsi Riau versi UniRank 2023, Ada UNRI, UIN Suska, UIR Hingga UPP

هي في شهر رمضان في العشر الأواخر, ليلة إحدي وعشرين, أو ثلاث وعشرين, أو خمس وعشرين, أو سبع وعشرين, أو تسع وعشرين, أو آخر ليلة من رمضان, من قامها إيمانا واحتسابا غفر له ما تقدم من ذنبه وما تأخر

Artinya: Lailatul Qadar berada di bulan Ramadan pada sepuluh hari terakhirnya, yaitu malam ke-21, atau ke-23, atau ke-25, atau ke-27, atau ke-29, atau di akhir malam Ramadhan. 

Barang siapa salat malam karena iman dan mengharapkan pahala, maka diampuni dosa-dosanya yang telah lampau dan dosa yang kemudian. (HR Imam Ahmad). 

Ustadz Jaka menyebutkan Selain dua hadis di atas, ada juga pendapat Ibnu Hajar al-Asqalani dalam Fathul Bari, yang telah menghimpun kurang lebih 45 pendapat.

BACA JUGA:5 Kota dengan Penduduk Miskin Paling Banyak di Sumatera Barat, Nomor 1 Gak Nyangka

"Pendapat saya yang paling unggul adalah yang mengatakan Lailatul Qadar terjadi pada tanggal ganjil. 

Spesifiknya, Imam Syafi'i mengatakan tanggal 21 dan 23 Ramadan yang paling potensial, " katanya. 

Ada juga pendapat lain dari mayoritas ulama yang mengatakan Lailatul Qadar jatuh pada malam tanggal 27 Ramadan. 

Pendapat terakhir ini didukung Syekh Nidzamuddin an-Naisaburi dalam Graraib al-Qur'an wa Raghaib al-Furqan.

BACA JUGA:3 Alasan Kenapa Maskapai Penerbangan Melarang Penumpangnya Menyimpan Barang Berharga di Bagasi Tercatat

Dia menambahkan ciri-ciri Malam Lailatul Qadar secara umum sebagaimana yang tercantum dalam hadis riwayat Imam Ath-Thayalisi. 

Di mana Rasulullah SAW menyampaikan Lailatul Qadar adalah malam yang penuh kelembutan, udara cerah, siang harinya tidak terlalu panas, juga tidak begitu dingin, pada pagi harinya Matahari bersinar lemah, dan tampak kemerah-merahan bebernya.

Ada perbedaan pendapat di antara ulama mengenai tanda-tanda bagi orang yang mendapatkan Lailatul Qadar. 

Beberapa ulama berpendapat sejatinya mendapatkan Lailatul Qadar tidak harus menjumpai suatu hal ajaib, katanya

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: humas polda sumsel