Honda

STKIP Muhammadiyah Go Internasional, Teken MoU dengan 3 Universitas Luar Negeri

STKIP Muhammadiyah Go Internasional, Teken MoU dengan 3 Universitas Luar Negeri

Ketua STKIP Muhammadiyah OKU Timur, Didi Franzhardi MPd melakukan penekenan MoU dengan universitas di luar negeri-PALPRES.COM-

MARTAPURA, PALPRES.COM - Sekolah Tinggi Keguruan dan Ilmu Pendidikan (STKIP) Muhammadiyah Kabupaten OKU Timur, kembali membawa kabar gembira bagi kemajuan dunia pendidikan dì Bumi Sebiduk Sehaluan.

Pasalnya, perguruan tinggi besutan organisasi Muhammadiyah ini telah go internasional sejak beberapa tahun lalu, selain itu, STKIP Muhammadiyah telah melakukan kerjasama dengan university dì luar negeri.

Bahkan, sejak tahun lalu STKIP Muhammadiyah OKU Timur, telah sukses mengirim tiga mahasiswanya berkuliah dì university internasional.

Kerjasama ini melalui program Student Exchange dì Asia University Taiwan, selama dua semester berturut-turut.

BACA JUGA:Sarat Nilai Sejarah dan Mengandung Emas, Inilah Deretan 10 Uang Kuno Bisa Bikin Tajir Melintir

Terbaru, STKIP Muhammadiyah OKU Timur juga telah teken MoU bersama dua university internasional lainnya.

Yakni dengan University Islamabad Pakistan dan Kyundong University Global Korea Selatan (Korsel).

Penandatanganan MoU ini dìlakukan langsung Ketua STKIP Muhammadiyah OKU Timur, Didi Franzhardi MPd.

Teken kerjasama dengan University Internasional Islamabad Pakistan ini berlangsung dì Uhamka Jakarta bersamaan dengan 24 PTMA se-Indonesia, Rabu 7 Juni 2023.

BACA JUGA:Seleksi CPNS 2023, Lulusan 6 Jurusan Ini Peluang Besar Auto Diterima

Kemudian, untuk teken MoU dengan University Kyundong University Global Korea Selatan (Korsel) akan dìlakukan dì UAD Yogyakarta, Kamis 8 Juni 2023.

Menurut Didi Franzhardi, meskipun STKIP Muhamamdiyah OKU Timur merupakan kampus baru, namun cita-cita STKIP untuk menjadi kampus taraf Internasional akan semakin terwujud.

“Alhamdulillah, mulai tahun 2024 nanti, mahasiswa-mahasiswi STKIP Muhammadiyah OKU Timur memiliki pilihan 3 Negara (Taiwan, Pakistan, dan Korsel) untuk tujuan Program Student exchange,” tegas Didi.

Kerjasama dengan University Internasional ini kata Didi, salah satunya untuk meningkatkan SDM Mahasiswa dan Mahasiswi yang menempuh pendidikan dì STKIP.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: