Banjir hingga Longsor Terjadi di Lumajang, Netizen: Emang Warga +62, Pentingin Rekaman Ketimbang Keselamatan

PALPRES.COM- Bencana alam longsor hingga banjir mengakibatkan beberapa jembatan penghubung putus akibat dihantam derasnya arus sungai Leprak yang meluap di Kabupaten Lumajang, Jawa Timur pada Jumat 7 Juli 2023.

Tidak menyurutkan masyarakat untuk menyaksikan fenomena tersebut, bahkan tak jarang mereka merekam menggunakan ponsel ketika bencana terjadi.

Hal itu terlihat dari sebuah video diunggah akun media sosial Instagram @netnetnews.

Ketika bencana banjir di Sungai Leprak aliran lahar Gunung Semeru meluap hingga keatas jembatan berada di Kloposawit, Kecamatan Candipuro.

BACA JUGA:Pray For Lumajang, Banjir Lahar Aliran Semeru Putuskan Jembatan 9 Miliar di Lumajang, Begini Kondisinya

Di video itu, sejumlah remaja dan orang dewasa tanpa sedang merekam arus deras yang mengalir di Sungai Leprak.

Namun, tiba-tiba air tersebut meluap hingga ke jalan tempat mereka merekam.

Kepanikan pun terjadi, remaja dan para orang dewasa itu langsung berlarian menggunakan motornya untuk menghindar.

Bahkan, seorang remaja meninggalkan kendaraan motornya yang tidak bisa dihidupkan guna menyelamatkan diri.

BACA JUGA:Banjir Bandang Terjang OKU Selatan, Satu Rumah Hanyut Terbawa Arus Sungai

Kejadian ini pun mengundang komentar netizen. Akun @rusli.r.aritonang “Orang indonesia lebih takut lapar dari bencana alam...lihat masih santai merekam asrafirullah,” tulisnya dikolom komentar.

Akun lainnya pun mengomentari yang salam, @dicky.setiad1 “Ngerekam video lebih utama dibandingkan nyelamatin nyawa, hebat lanjutkan,” ucapnya.

Akun @indra_iswabdu76 pun menuliskan “Emang lah +62 nih. Malam melupakan keselamatan diri sendiri demi video nya,” tulisnya.

Diketahui, intensitas curah hujan terus menerus tanpa henti 2 hari terakhir di Kabupaten Lumajang mengakibatkan air Sungai Leprak yang merupakan aliran lahar Gunung Semeru meluap.

Sumber: