Honda

Intip Desa di Atas Awan Berumur Ribuan Tahun di Indonesia, Ternyata! Sudah Ditetapkan Warisan Budaya Dunia

Intip Desa di Atas Awan Berumur Ribuan Tahun di Indonesia, Ternyata! Sudah Ditetapkan Warisan Budaya Dunia

Desa Wae Rebo di Kabupaten Manggaran, NTT.-Istimewa/Unsplash/Marcella Oscar-

PALPRES.COM- Negara Indonesia merupakan negara terbesar dengan beribu-ribu pulau di wilayahnya.

Keanekaragaman adat, budaya, dan kuliner dimiliki Indonesia yang berasal dari berbagai desa.

Tidak hanya itu, hamparan keindahan alam yang mempesona disajikan pada setiap daerah maupun desa.

Salah satunya, Desa Wae Rebo memiliki kesederhanaan nuansa pedesaan menjadikannya kombinasi sempurna yang menandai betapa luar biasanya persembahan tuhan untuk tanah air kita.

BACA JUGA:Sungai Paling Jernih di Indonesia, Surga Kecil yang Jatuh ke Bumi Alam Papua, Ini Wisata Air Wajib Dikunjungi!

Berada di ketinggian 1200 meter di atas permukaan laut Desa Wae Rebo terletak di atas bukit yang diselimuti awan yang sangat memukau. 

Desa ini merupakan desa tradisional yang berada di Kabupaten Manggarai, Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT).

Berlokasi jauh dari perkotaan Wae Rebo terlihat sangat asri tanpa polusi hamparan. Bukit hijau berselimut kabut tipis di dekatnya juga menjanjikan banyak hal luar biasa untuk dinikmati.

Desa Wae Rebo juga menjadi salah satu desa tertinggi di Indonesia dan seperti berada di Negeri Dongeng, yang jelas tidak sulit untuk jatuh cinta pada desa ini.

BACA JUGA:Bukan Indonesia, Ini Negara yang Punya Sawah Terluas di Dunia, Menjulang ke Langit dan Menembus Awan!

Bagaimana tidak, ketika Anda berkunjung akan disambut dengan pemandangan menakjubkan ditambah uniknya adat dan budaya, serta keramahan warganya.

Pada tahun 2012 lalu, Desa Wae Rebo dinyatakan UNESCO sebagai warisan budaya dunia. Wae Rebo menyisihkan 42 negara lainnya.

Desa ini memiliki akar sejarah yang panjang dan telah ada sejak 1200 tahun lalu.

Walaupun Wae Rebo adalah perkampungan di Manggarai, tetapi warga desa ini disebutkan sebagai keturunan Minang dari Sumatera Barat (Sumbar) empuk Maro.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: