KISAH SAHABAT NABI: Zaid bin Haritsah, Satu-satunya Sahabat Nabi yang Disebut dalam Al-Qur’an
Ilustrasi--www.insanmandiri.sch.id/
BACA JUGA:Katalog Promo Indomaret Hingga 15 Juli 2023, Minyak Goreng Merek Barco Hanya Rp26.500
Kejadian tersebut tertuang dalam firman Allah SWT yang tercantum di Surat Al-Ahzab ayat 40 yang berbunyi:
"Muhammad itu sekali-kali bukanlah bapak dari seorang laki-laki di antara kamu, tetapi dia adalah Rasulullah dan penutup nabi-nabi. Dan adalah Allah Maha Mengetahui segala sesuatu."
Setelah turunnya surat tersebut, akhirnya nama Zaid kembali pada kondisi semula yakni Zaid bin Haritsah.
Rasulullah sangat menyayangi Zaid, karena dedikasinya dan kebesaran jiwanya.
BACA JUGA:Bursa Transfer MotoGP 2024, Ada Nama Marc Marquez dan Alex Rins, Pindah Kemana Ya?
Rasulullah sangat menyayanginya juga karena Zaid itu dikenal iffah (menjaga) hati, lidah, dan tangannya.
Mengenai hal ini Sayyidah Aisyah pernah berkata, "Rasulullah sama sekali tidak pernah mengirim Zaid bin Haritsah dalam sebuah peperangan, kecuali dengan menunjuknya sebagai komandan pasukan.
Andai ia masih hidup sepeninggal Rasulullah, pastilah beliau mengangkatnya sebagai khalifah."
Zaid juga sangat menghormati Nabi Muhammad SAW, sebagai sahabat dekat, ia selalu siap mendampingi Nabi Muhammad SAW termasuk hijrah ke Madinah hingga ikut berperang.
BACA JUGA: Aglaonema Cinta, Tanaman Hias Cantik dengan Daun Berbentuk Hati
Bahkan, pada Perang Mu'tah antara pasukan muslim dengan tentara Kekaisaran Romawi Timur (Bizantium), Nabi Muhammad SAW memilih Zaid sebagai pemimpin pertama.
Hal ini menunjukkan kedekatan Zaid dengan Rasulullah.
Dari kisah Zaid ini guys, menunjukkan bahwa Islam datang untuk menghapus diskriminasi dan menomorsatukan humanis pada hubungan antarmanusia. *
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: