Honda

Tahukah Kamu Sejarah Tahun Hijriyah? Berikut Kisah Lahirnya Sistem Penanggalan Islam Itu

Tahukah Kamu Sejarah Tahun Hijriyah? Berikut Kisah Lahirnya Sistem Penanggalan Islam Itu

Ilustrasi --Freepik

JAKARTA, PALPRES.COM - Hari ini bertepatan dengan Tahun Baru Islam 1445 Hijriyah.

Hijriyah merupakan penanggalan atau kalender yang berlaku bagi umat Islan sendiri 

Penanggalan Hijriyah ini guys merupakan sistem penanggalan yang didasari pada peredaran bulan yang disebut juga kalender qamariyah

Bila dibandingkan dengan kalender Masehi tentunya berbeda, karena kalender Masehi memulai hari, pada pukul 00.00 waktu di suatu tempat.

BACA JUGA:Palembang di Posisi Ketiga, Deretan Kota Termaju di Sumatera Selatan, Cocok untuk Lokasi Investasi

Namun kalender Hijriyah memulai hari, saat matahari terbenam.  Berdasarkan sejarah Islam, Khalifah Umar Bin Khattab yang mencetuskan  kalender Hijriyah pertama kali. 

Seperti dikutip an-nur.ac.id, satu tahun Hijriyah berjumlah 354 atau 355 hari.

Dengan jumlah hari seperti itu, maka kalender Hijriyah lebih pendek dengan jumlah hari kalender Hijriyah, yang berjumlah 365 hingga 366 hari.

Penanggalan Hijriyah didasari pada perputaran bulan ini guys, tercantum dalam Al-qur’an Yunus ayat 5 yang berbunyi:

BACA JUGA:10 Objek Wisata di Bangka Belitung, No 3 dan 4 Tempat Syuting Film Laskar Pelangi!

"Dialah yang menjadikan matahari bersinar dan bulan bercahaya, dan Dialah yang menetapkan tempat-tempat orbitnya, agar kamu mengetahui bilangan tahun, dan perhitungan (waktu). 

Allah tidak menciptakan yang demikian itu melainkan dengan benar. Dia menjelaskan tanda-tanda (kebesaran-Nya) kepada orang-orang yang mengetahui."

Pada saat penentuan tahun Hijriyah tersebuy guys, ada empat pilihan yang diusulkan kepada Khalifah Umar sebagai perhitungan awal tahun Hijriyah, yakni tahun lahir Rasulullah, tahun wafatnya Rasulullah, tahun Rasulullah diangkat menjadi Rasul, dan juga tahun hijrahnya Rasulullah ke Madinah.

Setelah mendapatkan usulan dari Utsman Bin Affan serta Ali Bin Abi Thalib, Umar pun memilih awal tahun Hijriyah saat hijrahnya Rasulullah dari Makkah ke Madinah. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: