Honda

Perkutut Skip Dulu, 5 Jenis Burung Kakatua Endemik dari Indonesia, Ada yang Seharga Rp 224 Juta Per Ekor

Perkutut Skip Dulu, 5 Jenis Burung Kakatua Endemik dari Indonesia, Ada yang Seharga Rp 224 Juta Per Ekor

Burung Kakatua Maluku-Istimewa/Net/Walpaper Abyss-

PALEMBANG, PALPRES.COM- Kakatua salah satu burung paling populer bagi masyarakat Indonesia.

Burung ini memang memiliki daya tari tersendiri tertutama kepintarannya menirukan suara manusia.

Tidak hanya itu, kakatua pun bisa dilatih untuk tampil dalam pertunjukan satwa.

Serta, menjadi inspirasi pencipta lagu untuk bisa dinyanyikan anak-anak.

BACA JUGA:6 Perkutut Paling Dicari Para Miliarder dan Kolektor Burung, Kok Bisa? Ini Penjelasannya

Sayangnya burung kakatua ini makin hari makin terancam populasinya.

Perburuan dilakukan untuk diperjualbelikan, membuat jumlahnya makin berkurang di alam liar.

Agar masyarakat makin peduli pada pelestarian satwa ini. Maka setiap tanggal 16 September diperingati hari Kakatua Indonesia.

Nah, berikut 5 jenis burung kakatua yang ada di Indonesia.

BACA JUGA:MERINDING, 4 Perkutut Gaib Paling Dicari Kolektor Burung, No 2 Habitanya di Makam Keramat!

1. Kakatua Putih atau Kakatua Jambul Putih

Burung jenis ini paling banyak di daerah Maluku dan Maluku Utara. Sering dijumpai di pulau Halmahera, Bacan, Obi, Tidore, dan Ternate.

Sesuai namanya, mempunyai jambul warna putih seragam dengan warna bulu di seluruh badannya.

Kecuali sedikit warna kuning dibagian bawah sayap dan ekor.

BACA JUGA:Jangan Pelihara dan Lepaskan ke Alam Liar! Burung Perkutut Ini Bisa Bikin Pemiliknya Sakit-sakitan

Hasil kajian burung Indonesia pada tahun 2008-2009 menunjukkan populasi terbesar jenis ini berada di bagian barat Semenanjung Utara dan Selatan atau pulau Halmahera.

Penangkapan kakak tua putih secara terus-menerus di Maluku Utara menyebabkan burung ini telah menghilang dari beberapa kawasan di pulau Halmahera.

Maka sudah saatnya burung ini ditetapkan sebagai jenis satwa yang dilindungi. Apalagi burung ini juga termasuk satwa endemik Maluku Utara.

2. Kakaktua Raja atau Kakatua Jambul Hitam

BACA JUGA:7 Jenis Burung Berkicau Paling Mahal di Indonesia, Harganya Bisa Tembus Miliran Rupiah

Merupakan jenis burung kakatua terbesar di dunia, burung langka yang dilindungi ini dikenal dengan ciri khas bulunya yang dominan berwarna hitam dan jambul tegak di kepalanya.

Burung ini tersebar di wilayah Papua dan Australia Utara. Habitat hutan hujan tropis dataran rendah, hutan sekunder, dan kawasan tepi hutan hingga ketinggian 750 meter diatas permukaan air laut.

Secara perawatan burung ini memiliki panjang tubuh berkisar antara 50-68 cm dengan berat 500 hingga 1.100 gram.

Sekarang ini kakatua raja dilindungi di Indonesia berdasarkan undang-undang nomor 5 tahun 1990 tentang konservasi sumberdaya alam hayati dan ekosistemnya.

BACA JUGA:6 Burung Berkicau Paling Dicari Kolektor, Nomor 3 Paling Merdu Suaranya

3. Kakatua Maluku

Pasti sesuai nama, burung ini Endemik di pulau Seram Maluku Tengah, ada juga yang menyebutnya sebagai Kakatua Seram.

Saat ini populasi burung ini terus menyusut, sehingga diperlukan dua tindakan sekaligus.

Pertama hentikan perburuan burung ini di alam bebas, dan kedua bagi yang memilikinya dihimbau untuk menangkalnya di habita aslinya.

Burung kakatua Maluku biasanya dijumpai di hutan-hutan dataran renda hingga berketinggian 1.000 meter dari permukaan air laut.

BACA JUGA:5 Cara Menjinakkan Burung Kacer Liar, Mulai dari Terapi Sauna Sampai Terapi Lapar

Mereka mencari makan berupa biji-bijian, kacang-kacangan, buah dan kelapa.

Ciri utama burung ini adalah jambulnya yang khas berwarna merah jambu dan bisa ditegakkan.

4. Kakatua Jambul Kuning

Burung Kakaktua jambul kuning ada dua yaitu Kakaktua jambul kuning kecil dan kakak tua jambul kuning besar.

BACA JUGA:5 Jenis Burung Sultan yang Memiliki Harga Fantastis di Indonesia, Sultan Andara Punya?

Kakaktua jambul kuning kecil, berukuran panjang sekitar 3-5 cm. Burung ini hampir semua bulunya berwarna putih di kepalanya terdapat jambul berwarna kuning yang dapat ditegakkan.

Kakaktua ini memiliki paruh berwarna hitam, kulit sekitar matanya berwarna kebiruan dan kakinya berwarna abu-abu.

Daerah sebaran kakaktua ini adalah Kepulauan Sulawesi, Bali dan Timor Leste, berada di tempat yang masih terdapat hutan-hutan primer dan sekunder.

5. Kakatua Coffin atau Kakatua Tanimbar

BACA JUGA:5 PTN dengan Fakultas Kedokteran Terbaik di Indonesia, Deretan Kampus TOP QS WUR 2024!

Burung ini spesies kakatua asli dan endemik dari hutan Kepulauan Laut Banda di Indonesia.

Berat burung ini rata-rata sekitar 350 gram dan panjang sekitar 31 centimeter.

Dari kepala hingga ekor saat penemuan pertama hewan ini tampak seperti kakatua putih dengan sebagian bulu wajah berwarna merah jambu dan paruh abu-abu pucat seperti jenis kakaktua lainnya.

Kakatua gofin memiliki jambul yang dapat ditegakkan, di habitat aslinya kakatua gofin biasa dijumpai di hutan-hutan yang ada di kepulauan laut Banda dan sekitarnya.

Nah itulah 5 jenis kakaktua yang ada di Indonesia. Semoga bermanfaat.*

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: