RDPS
Honda

Suku dari Jakarta Ini Mulai Tergeser dari Kampungnya, Kok Bisa? Ini Penyebabnya

Suku dari Jakarta Ini Mulai Tergeser dari Kampungnya, Kok Bisa? Ini Penyebabnya

Ilustrasi Kesenian Khas Betawi, Ondel-ondel-YouTube Mamas Dzaki-

PALEMBANG, PALPRES.COM - Suku Betawi atau juga dikenal sebagai orang Betawi, adalah salah satu suku asli yang mendiami wilayah Jakarta Indonesia. 

Mereka memiliki budaya dan tradisi yang khas, serta beragam seni dan kuliner yang terkenal di daerah tersebut.

Sejarah Suku Betawi dimulai pada abad ke-7 Masehi, ketika Kerajaan Tarumanagara didirikan di daerah yang sekarang dikenal sebagai Jakarta. 

Pada masa kolonial Belanda, populasi Suku Betawi semakin bertambah dengan migrasi dari berbagai daerah di Indonesia. 

BACA JUGA:ALHAMDULILLAH, Sudah Terbit Lagi SP2D PKH Tahap 3 Termin 4, Berikut Daftar Daerah yang Cair Mulai Hari Ini

Kehadiran Suku Betawi di Jakarta telah menjadi bagian integral dari budaya dan sejarah kota.

Budaya Betawi terdiri dari berbagai unsur, seperti bahasa Betawi yang merupakan dialek Bahasa Melayu dengan pengaruh Jawa Sunda dan Belanda. 

Di samping itu mereka memiliki tradisi adat yang diwariskan turun temurun, seperti upacara pernikahan sunatan dan khitanan.

Seni dan budaya Betawi juga terkenal melalui pertunjukan musik dan tari tradisional. 

BACA JUGA:Makanan Tradisional Indonesia Ini Mulai Jarang Ditemui, Konon Diadaptasi dari Kue Kuno untuk Upacara Keagamaan

Salah satu bentuk tarian tradisional yang terkenal adalah "Tari Cokek”, yang dipentaskan oleh wanita dengan gerakan yang lincah dan ceria.

Musik Betawi seperti Gambang Kromong, adalah perpaduan antara musik tradisional Cina dengan pengaruh lokal Betawi.

Selain itu kuliner Betawi juga sangat terkenal. 

Beberapa makanan khas Betawi, antara lain Soto Betawi, kerak telor, asinan Betawi, dodol Betawi, ketan serundeng, dan masih banyak lagi.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: