Kualitas Udara Buruk, Inilah 3 Hewan yang Rentan Terganggu Penapasan, Jaga Anabul Kamu!

PALEMBANG, PALPRES.COM - Terdapat tiga golongan hewan yang rentan mengalami gangguan pernapasan.

Apalagi akhir-akhir ini udara di beberapa wilayah di Indonesia khususnya di Palembang mengalami kualitas udara buruk.

Oleh karena itulah, masyarakat harus menerapkan protokol kesehatan kembali jika akan beraktivitas di luar ruangan.

Polusi udara tersebut dapat mengakibatkan berbagai jenis penyakit, terutama gangguan pernapasan.

Namun, ternyata tak hanya manusia yang dirugikan oleh adanya polusi udara, tetapi hewan juga mudah terkontaminasi polusi.

Hal tersebut menyebabkan beberapa jenis hewan yang kesehatannya rentan terganggu akibat polusi harus mengalami sakit bahkan kematian.

Makanya kita harus menjaga lebih baik hewan peliharaan kita agar tidak terkena dampak polusi udara.

Berikut ketiga golongan hewan yang rentan mengalami gangguan pernapasan.

1. Burung

Burung menjadi salah satu spesies hewan yang menghabiskan waktunya di udara sehingga rentan terkena dampak polusi.

Polusi dapat mengganggu jarak pandang burung karena zat-zat kimia berbahaya yang ada di partikel polusi.

Selain itu jugam IOPScience menyebutkan bahwa burung pun dapat terkena gangguan pernapasa, penurunan imun, stres, hingga terganggunya proses reproduksi.

Bahkan, tak jarang polusi udara dapat mengakibatkan kematian pada burung.

Namun tak hanya burung yang berisiko terhadap polusi udara, meainkan hewan unggas lainnya seperti bebek dan ayam.

2. Serangga

Tak hanya burung, ternyata serangga juga bisa merasa rugi jika alam sekitarnya terkena polusi.

Hal ini dikarenakan serangga merupakan hewan yang menghabiskan waktunya di alam bebas sehingga udara yang buruk dapat memengaruhi kesehatan mereka.

Serangga akan kesulitan melakukan perkawinan jika dipenuhi polusi yang mengakibatkan komunikasi feromon terganggu.

Komunikasi feromon merupakan wewangian yang dikeluarkan serangga agar menarik perhatian serangga lain.

3. Mamalia

Dikutip dari Airly, mamalia memiliki respons terhadap polusi udara yang dapat mengganggu pernapasan, fungsi organ, hambatan reproduksi, dan penurunan imun.

Selain itu, polusi udara juga dapat menyebabkan stres sehingga tak jarang membuat sejumlah mamalia mati karena udara dihirupnya.

Dilansir dari Seed Scientific, polusi udara telah membunuh sekitar 1 juta mamalia dan 100 ribu mamalia laut per tahun.

Mamalia yang sangat rentan terkena polusi udara diantaranya anjing dan kucing.

Nah, itulah beberapa jenis hewan yang dapat mengalami gangguan kesehatan jika menghirup udara yang berpolusi.

Tak hanya manusia, hewan pun kerap mengalami stres jika lingkungan sekitarnya sedang tidak bersih.

Oleh karena itu, kita harus lebih ketat lagi dalam menjaga hewan peliharaan yang termasuk ke dalam goolngan jenis hewan di atas.*

Sumber: