Citraland
Honda

Baru Sebulan Jabat Pangdam II Sriwijaya, Mayjen Yanuar Adil Inisiasi Program Dapur Masuk Sekolah

Baru Sebulan Jabat Pangdam II Sriwijaya, Mayjen Yanuar Adil Inisiasi Program Dapur Masuk Sekolah

Baru Sebulan Jabat Pangdam II Sriwijaya, Mayjen Yanuar Adil Inisiasi Program Dapur Masuk Sekolah-Foto: Kurniawan/palpres.com-

PALEMBANG, PALPRES.COM – Baru satu bulan menjabat sebagai Pangdam II Sriwijaya, Mayjen TNI Yanuar Adil memiliki program unggulan berupa Program Dapur Masuk Sekolah.

Program yang diinisiasi langsung Mayjen Yanuar Adil ini sebagai usaha di dalam meningkatkan gizi kepada anak usia dini.

Program Dapur Masuk Sekolah ini dilaunching Pangdam II Sriwijaya di SD Negeri 14 Palembang dan juga via Zoom yang terhubung dengan Aster Kasad, Mayjen TNI A Daniel Chardin, Jumat 22 September 2023.

Dalam launching ini juga dihadiri langsung Gubernur Sumatera Selatan H Herman Deru.

BACA JUGA:5 Pemain Naturalisasi Ini Belum Pernah Bela Timnas, Nomor 4 Menikah dengan Perempuan Indonesia

BACA JUGA:6 Daerah Penghasil Kopi Terbesar di Indonesia, Kopi Sumatera Memang Tiada Lawan!

Pangdam II/Swj, Mayjen TNI Yanuar Adil mengatakan, bahwa Dapur Masuk Sekolah merupakan program unggulan Kodam II/Swj dengan menyasar sekolah di pinggir kota.

"Kita menyasar sekolah pinggir kota karena kita ingin membantu orang tua yang berpenghasilan menengah ke bawah. Untuk meningkatkan gizi anaknya," ujarnya.

Di dalam launching program ini, Kodam II Sriwijaya menyediakan 200 porsi makanan bergizi kepada siswa SDN 14 Palembang yang ada di Jalan Tanjung Barangan, Kelurahan Bukit Batu, Kecamatan IB I Palembang.

"Di SD perdana yang ada di Palembang, kita menyediakan makanan bergizi dengan komposisi susu, telur, nasi, sayur, tempe, dan tahu," katanya.

BACA JUGA:Kiper Ganteng Asal Italia Ini Jadi Gabung Timnas Indonesia? Berikut Tanda-tandanya

BACA JUGA:4 Kampus UIN Terbaik di Indonesia versi Webometrics 2023, Juaranya Bukan UIN Jakarta, Kampus Mana Nih?

Ia menjelaskan, bahwa untuk program unggulan Kodam II/Swj ini menyasar anak usia dini mulai dari 7 hingga 8 tahun atau kelas 1 SD dan 2 SD.

"Dalam kegiatan ini kita di dukung oleh mitra kita dalam hal pendanaan, dengan program yang kita rancang selama satu tahun dan kegiatan ini akan di gelar setiap Jumat. Maka kita sudah merincikan anggarannya mencapai Rp175 juta," akunya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: