Kamu Suka Menari? Sanggar Tari di Empat Lawang Ini Bisa Jadi Pilihan, Dijamin Jadi Penari Andal

Nama "Puyang Putri" memiliki arti mendalam, menggambarkan kombinasi antara "Puyang," yang merujuk pada nenek moyang, dan "Putri," yang menggambarkan perempuan cantik dan salah satu dari ketujuh bidadari.

Nama ini mencerminkan keanggunan dan kekayaan budaya yang ingin mereka lestarikan melalui seni tari.

BACA JUGA:SERAM! Penampakan Gaib di Sungai Musi Empat Lawang, Wanita Berpakaian Tradisional

BACA JUGA:3 Jam Jalan Kaki Lewati Hutan Bukit Barisan, Terpuaskan Melihat Pesona Alam Empat Lawang Ini

Setelah berdiri, Sanggar Puyang Putri dan tim tari yang telah bergabung di dalamnya menggelar latihan rutin.

Latihan ini diadakan setiap minggu dengan dua pertemuan dalam seminggu.

Bagi mereka yang bergabung, sanggar ini menyediakan fasilitas berupa kostum tari yang akan mempercantik penampilan mereka.

Namun, menjadi anggota Sanggar Puyang Putri bukanlah perkara mudah.

BACA JUGA:Makam Keramat di Empat Lawang Ini Terus Meninggi, Berawal Kutukan Timpa Satu Desa

BACA JUGA:Terowongan Ini Terpanjang di Sumsel, Saksi Bisu Penjajahan Belanda di Empat Lawang

Diperlukan hobi yang kuat dan tekad yang gigih untuk mengasah kemampuan, keterampilan, dan potensi yang dimiliki oleh setiap anggota.

Sandeka dan timnya percaya bahwa dengan doa, usaha, dan semangat belajar yang tinggi, semua mimpi dapat diwujudkan.

Sanggar Tari Puyang Putri bukan hanya sebuah tempat untuk belajar menari, tetapi juga sebuah wadah yang merayakan kecantikan budaya dan warisan leluhur Empat Lawang.

Dalam setiap gerakan tari mereka, Sanggar Puyang Putri membuktikan bahwa seni tari adalah cara yang indah untuk menjaga dan memperkaya warisan budaya yang berharga.

BACA JUGA:46 Km dari Ibu Kota Empat Lawang, Ada Air Terjun Berasa Belerang

BACA JUGA:Pesona Air Terjun 9 Tingkat Memesona, 3,5 Jam dari Ibu Kota Empat Lawang

Profil Singkat Pendiri Sanggar Puyang Putri

Bukan kaleng kaleng, pendiri Sanggar Puyang Putri memiliki prestasi yang patut diacungi jempol.

Pada peringatan 17 Agutus 2023 ini Agustori Sandeka berhasil melenggang ke Istana Negara.

Ia menjadi bagian dari 105 penari dari Provinsi Sumatera Selatan yang dapat kesempatan menampilkan tari di acara HUT Kemerdekaan Republik Indonesia tahun 2023.

BACA JUGA:Cughop Duo Begadeng, Surga Tersembunyi di Tanah Seribu Air Terjun Empat Lawang

BACA JUGA:3 Jam Jalan Kaki, Terbayarkan saat Melihat Permata Bukit Barisan di Empat Lawang

Berdua dengan temannya yang juga berasa dari Kabupaten Empat Lawang, Sandeka dan Heri Yanto berhasil tampil memukau di depan Presiden dan pejabat negara lainnya.

Bersama dengan 105 penari lainnya dari Provinsi Sumatera Selatan, Sandeka dan Heri yanto menampilkan tari Zapin Rodat Palembang.

Tari ini merupakan tari kreasi yang bernafaskan Islami pengembangan dari Tari Rodat.

Luar biasa sekali bukan. Nah kalau kalian pemuda pemudi di Empat Lawang yang suka nari, maka bergabunglah di Sanggar Tari Puyang Putri agar mendapatkan bimbingan langsung dari Ketua sanggar.*

Sumber: