Guru PAUD Wajib Tahu! Ini Dampak Negatif Jika Anak Belajar Berlebihan

BACA JUGA:Gedung TK/PAUD Pagarbatu Dibersihkan dari Kotoran

Fokus pada pembelajaran yang aktif dan berbasis permainan untuk mengembangkan keterampilan sosial, emosional, dan kreativitas anak.

2. Pelatihan Guru PAUD

Melakukan pelatihan kepada guru PAUD untuk memahami pentingnya perkembangan holistik anak dan cara mengintegrasikan aspek-aspek tersebut dalam pembelajaran.

3. Melibatkan Orang Tua

BACA JUGA:Warga Desa Pagarbatu Inisiatif Bersihkan Rumput Halaman di TK/PAUD

BACA JUGA:Ini 'Jeritan Hati' Guru PAUD se-Ogan Ilir

Mengedukasi orang tua tentang manfaat perkembangan holistik dan mendukung peran mereka dalam mendidik anak-anak di rumah.

4. Evaluasi Kurikulum

Melakukan evaluasi terhadap kurikulum PAUD yang ada untuk memastikan keseimbangan yang tepat antara aspek akademik dan perkembangan lainnya.

Anak usia dini adalah fase penting dalam perkembangan individu yang akan membentuk dasar bagi kemampuan mereka di masa depan. 

BACA JUGA:Bangun Pagar PAUD dari Dana Desa Tahap 2

BACA JUGA:Ratusan Anak-anak TK PAUD Ikuti Lomba Mewarnai 17 Agustusan

Menurut Prof. Lasse Lipponen, seorang Profesor Edukasi di University of Helsinki, pendidikan pada anak usia dini seharusnya lebih menekankan pada pengembangan keterampilan sosial daripada hanya mengejar capaian akademik. 

Pertama-tama, Prof. Lipponen menekankan bahwa kemampuan sosial sangat penting dalam kehidupan sehari-hari. 

Sumber: