7 Tanda-tanda Kamu Mengalami Bullying di Lingkungan Keluarga, Nomor 4 Sering Terjadi
Perundungan tidak selalu dengan dilakukannya kekerasan fisik, kekerasan verbal juga bentuk dari perundungan, (foto:freepic)-freepic-palpres.com
5. Menyakiti perasaan anak, dengan mengatakan anak seorang yang bodoh karena mendapatkan nilai yang kecil di sekolah
6. Membeda-bedakan kasih sayang antara anak yang satu dengan anak yang lainnya
7. Menuduh anggota keluarga melakukan kesalahan yang tidak pernah ia lakukan
Walaupun biasanya perundungaan dilakukan secara verbal, akan tetapi tidak jarang dilakukan juga secara fisik, misalnya dengan menampar dan mendorong korbannya.
Biasanya yang menjadi korban perundungan di dalam keluarga adalah anak-anak atau pun anggota keluarga yang lebih muda.
Akan tetapi tidak menutup kemungkinan anggota yang lebih tua pun mengalami perundungan ini.
BACA JUGA:Aksi Bullying Tak Mempan pada Tiga Zodiak Ini
Sama seperti perundungan yang terjadi pada sekolah maupun tempat kerja, perundungan di dalam keluarga juga memberi dampak negatif bagi kesehatan fisik dan mental korbannya.
Menurut survei yang dilakukan American Osteopathic Association, dampak buruk perundungan pada korban, antara lain stres, depresi, susah tidur, sakit kepala, gangguan kecemasan.
Selain itu, ketegangan dan nyeri otot, kehilangan kepercayaan diri, hilangnya fungsi beberapa organ tubuh, serta meningkatnya risiko terkena penyakit jantung.
Pada akhirkan kedekatan hubungan di dalam keluarga sangat diperlukan agar tidak terjadi perundungan ini.
Berusahalah untuk menerima kekurangan dari anggota keluarga yang lain, agar kehidupan harmonis pun akan didapatkan. *
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: palpres.com