Tak Sembarang Orang Bisa Pakai, Ini Sejarah Kain Songket yang Penuh Filosofi
Tak Sembarang Orang Bisa Pakai, Ini Sejarah Kain Songket yang Penuh Filosofi--instagram.com/ @bintang_songket
Dan kemudian menghasilkan kain songket berlapis emas di tangan masyarakat Palembang.
Penelitian ini berdasarkan hasil temuan songket di Arca Kompleks Candi Tanah Abang, Kabupaten Muara Enim, Sumatera Selatan.
BACA JUGA:Asap Kian Tebal! Lakukan 5 Cara Ini Atasi Polusi Udara, Nomor 2 Hindari
BACA JUGA:Warga Palembang Wajib Tau! Inilah 5 Tanaman Hias yang Mampu Usir Polusi Udara, Nomor 4 Viral Banget
Semakin maju modernisasi, kain tenun satu ini bagi pengerajinnya menjadi sumber mata pencaharian yang menguntungkan terhitung sejak masa Kesultanan Palembang Darussalam (1659-1823).
Tidak hanya sebatas selembar kain tenun, kini kain songket telah bervariasi bentuknya seperti dijadikan sarung, dll.
Uniknya kain khas bumi Sriwijaya ini tidak hanya berpusat di kota Palembang. Tetapi juga populer di berbagai daerah Sumatera Selatan, salah satunya yaitu Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI).
Untuk banderol harga yang ditawarkan tergantung kualitas, ukuran, dan desain kainnya.
BACA JUGA:Genggong, Alat Musik Suku Besemah Untuk Usir Kesepian, Ternyata Sudah Eksis 3.000 Tahun yang Lalu
Dengan bangga, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan RI menetapkan Songket Palembang sebagai Warisan Budaya Takbenda Indonesia pada tahun 2013 silam.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: