Kisah Abu Nawas Kebelet Pengen Nikah, Bagaimana Ceritanya ya, yuk Disimak Saja!
Kisah Abu Nawas Ingin Nikah--
LUBUKLINGGAU, PALPRES.COM- Salah satu cerita tentang kecerdasan, kebijaksanaan dan kelucuan Abu Nawas adalah ketika mencitai seorang gadis jelita nan rupawan
Dilansir dari media online, KH Achmad Masduqi Machfudz pernah mengisahkan bahwa Abu Nawas pernah jadi bucin terhadap seorang gadis tersebut, wajar saja karena sang pujaan hati selain terkenal cantik, juga ahli ibadah dan pintar.
Sebegitu besarnya cinta Abu Nawas kepada gadis itu membuatnya berdoa dan bermunajat kepada Allah SWT, supaya mengabulkan keinginannya untuk menikah dengan gadis tersebut.
"Ya Allah, jika memang gadis itu baik untuk saya, maka dekatkanlah kepadaku, tapi jika memang menurut MU tidak baik untuk ku, maka sekali lagi tolong, pertimbangkan lagi Ya Allah," doa Abu Nawas yang terkesan memaksakan kehendaknya supaya dikabulkan Allah SWT.
BACA JUGA:4 Tips Merawat Daun Mostera Supaya Tidak Menguning, Nomor 3 Jaga Kelembaban Tanah
Doa dan pinta itu dipanjatkan berulang-ulang oleh Abu Nawas kepada Allah SWt dalam setiap selesai mengerjakan shalat lima waktu.
Seriring berjalannya waktu, detik berganti hari, hari berganti bulan, dan akhirnya berbulan-bulan ternyata belum ada tanda-tanda doa serta permintaannya dikabulkan oleh Allah SWT.
Abu Nawas terdiam dan berpikir panjang, dia pun mulai mengintropeksi diri, dimana menurutnya mungkin saja doanya belum dikabulkan oleh Allah SWT, karena kurang ikhlas dalam berdoa dan kurang pasrah atas pilihan jodohnya dari Allah SWT.
Dia pun menyadari bahwa tidak sepantasnya manusia memaksakan kehendaknya kepada Allah SWT, karena tidak ada nilai ke ikhlasan dan permintaannya tersebut.
Abu Nawas pun kembali bermunajat, tapi kali ini dia tidak menyebutkan secara spesifik nama gadis yang dicintainya, sehingga menurutnya tidak ada kesan memaksa Allah SWT untuk memenuhi permintaannya.
Namun, setelah berbulan-bulan dinantikan ternyata doa Abu Nawas juga tidak kunjung dikabulkan oleh Allah SWT, tidak ada gadis yang didekatkan untuk menjadi istrinya.
Abu Nawas mulai khawatir, dan memutar otak lagi bagaimana caranya berdoa dan bisa cepat terkabul, dia pun merasa perlu sedikit 'diplomatis' kepada Allah SWT, dan mengubah doanya.
“Ya Allah, kini aku tidak minta lagi untuk diriku, aku hanya minta gadis sebagai menantu ibuku yang sudah tua dan sangat aku cintai Ya Allah, sekali lagi bukan untukku, Ya Allah, maka berikanlah ia menantu,” begitu doa Abu Nawas.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: