KISAH SAHABAT NABI: Abbas bin Ubadah, Pelopor Bai’at 70 Orang Muslim
Ilustrasi --bacaanmadani.com
BACA JUGA:Ngeteh Tambah Nikmat! 6 Rekomendasi Camilan Manis Tradisional yang Cocok Jadi Teman Minum Teh
Namun usia tidak pernah berbohong, ia pun jatuh sakit sesaat menginjakkan kaki di mendekati wilayah musuh.
Abu Ayyub tak dapat turut serta lagi dalam peperangan.
Namun sebelum kematiannya pada sekitar tahun 52 Hijriyah, ia berpesan untuk dimakamkan di salah satu sisi benteng Konstantinopel. Keinginannya pun diikuti Khalifah Muawiyah.
Abu Ayyub meninggalkan hikmah yang baik bagi umat Islam, yakni jangan pernah berhenti berjihad di jalan Allah SWT, dalam bentuk apapun, bukan hanya perang di jalan Allah SWT.
Meski usia kita tidak muda lagi.
Karena hal itu akan memberikan dampak positif bagi kita ketika kita di hisab kelak di akhirat, yakni pahala jihad dan Insya Allah terbuka peluang kita meraih surga Nya.
Hikmah lain yang kita dapat dari kisah Abu Ayyub ini adalah jiwa sosial yang tinggi.
Karena ia selalu bersedekah kepada siapapun, terutama bagi orang yang membutuhkan.
BACA JUGA:Batu Akik dan Batu Permata yang Cocok untuk Kelahiran Juli sampai Desember, yuk Disimak!
BACA JUGA:Bukan Karena Mistis! Inilah 3 Desa Tersepi di Indonesia, Nomor 3 Bikin Kamu Geleng Kepala
Jangan pernah takut miskin ketika kita bersedekah, karena Allah SWT menjamin akan menggantikan rezeki yang kita berikan untuk orang lain, dengan rezeki lain yang berlipat ganda. *
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: