Ini Cara Pemkab Ogan Ilir Bikin Nelayan Bergairah di Musim Kemarau
Bupati OI Panca Wijaya Akbar saat memberi keterangan pada pers terkait bantuan pada para nelayan -Wijdan-palpres.com
Sehingga ekosistem perairan di Ogan Ilir ini bisa kembali seperti semula, dengan menghasilkan produksi ikan yang tinggi.
"Proses awal harus di lakukan tentunya memperbanyak produksi benih ikan dari berbagai jenis.
BACA JUGA:Genjot Kesejahteraan Nelayan, Pemkab Muba Dorong KUB Menjadi Koperasi Perikanan
BACA JUGA:Flek Hitam Membandel di Wajah Kamu! Gunakan 6 Langkah Ini Dijamin Langsung Hilang
Termasuk jenis ikan yang sulit ditemukan, seperti Udang, Betok, Belida, Betutu, Gabus, Toman, Lais dan sebagainya.
Juga, pengumpulan calon-calon indukan," paparnya.
Ditambahkannya juga, pihaknya akan membudidayakan ikan hias.
"Ini penting karena ikan hias merupakan salah satu ikon yang bisa diandalkan untuk pendapatan daerah.
BACA JUGA:Galakkan Makan Ikan, Dinas Perikanan OKUT Adakan Lomba Pindang Gembira
BACA JUGA:Kamu Anak 90-an? Pasti Ngefans Sama Band Ini, Lagunya Banyak Melegenda
Sekaligus melestarikan ikan yang telah dilindungi, seperti Arwana Belida, Koi dan semacamnya," tukasnya.
Sebelumnya, termotivasi untuk meningkatkan Pendapatan Asli Daerah PAD dan melihat pangsa ikan hias menjanjikan, Dinas Perikanan melalui Balai Benih Ikan BBI Kabupaten Ogan Ilir mulai melakukan pengembangbiakan.
“Awal mulanya bagaimana meningkatkan PAD, kami pikir pangsa pasar ikan hias masih menjanjikan, seperti ikan Arwana, ikan Koi dan yang lainnya.
Di BBI mulai kami kembangkan untuk memacu peningkatan PAD tahun ini, dan tahun-tahun berikutnya, itu awalnya,” ujar Kepala Dinas Perikanan Bustanul Arifin, beberapa waktu lalu.
BACA JUGA:Kunjungi BBPBAP Jepara, Panca Pinta Dinas Perikanan Lakukan Budidaya Air Payau
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: