Ini 7 Kebiasaan Penumpang KRL Commuter Line Jabodetabek, Ada yang Jangan Ditiru Ya
Suasana di dalam KRL Commuter Line Jabodetabek-Hendra Djamal-palpres.com
JAKARTA, PALPRES.COM - Setiap hari Kereta Rel Listrik (KRL) Commuter Line melayani ratusan ribu warga, yang berada di Jabodetabek (Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, dan Bekasi).
Setiap stasiun kereta selalu ramai penumpang yang turun dan naik kereta, seperti di Stasiun Bogor, Stasiun Sudirman, Tanah Abang, dan Manggarai, serta stasiun kereta lainnya.
Biasanya para penumpang terlihat “menyemut” pada jam-jam kerja, mulai pukul 6 hingga 10 pagi, dan juga pada sore hari mulai pukul 4 sore hingga 9 malam.
Tingkah laku para penumpang pun beragam ketika hendak masuk kereta dan di dalam kereta.
BACA JUGA:MANTAP, Bansos Tambahan Tunai dan Barang Cair Dobel, KPM Ambil di Sini
BACA JUGA:Bantuan Langsung Tunai BPNT Rp400.000 Telah Cair, Penerima Manfaat Diminta Cek Rekening
Berikut beberapa tingkah laku penumpang KRL Commuter Line:
1. Masuk Kereta dengan Jalan Mundur
Mungkin ini menjadi sesuatu yang aneh, apalagi kita tidak terbiasa melihat kondisi tersebut, namun di beberapa stasiun KRL hal ini terjadi.
Bila kondisi dalam kereta sudah penuh sesak orang, maka penumpang yang ingin masuk kereta, langsung masuk kereta dengan jalan mundur dengan cepat.
BACA JUGA:Bansos BPNT Tahap 5 Rp400 Ribu Cair, KPM Segera Cek Rekening BRI, BNI, BSI, dan Mandiri
BACA JUGA:Bansos BPNT Tahap 5 Gagal Cek Rekening? Ini Solusinya Agar Dana Bisa Dicairkan
Dengan cara ini ia mendapat tempat di kereta, meski beberapa orang terdorong karena ulahnya.
Namun anehnya meski terdorong dan sempat terkejut, namun mereka tidak marah ketika diperlakukan seperti itu.
Mereka seakan-akan “ikhlas”’ menerima kondisi tersebut.
2. Main Handphone
BACA JUGA:BERSIAP! Bansos PKH Tahap 5 Termin 1 Cair ke ATM Minggu Ini, Begini Cara Cek Penerimanya
Main handphone sering dilakukan penumpang KRL commuter line, baik menggunakan menggunakan heatset atau earphone.
Biasanya mereka chatingan, dengar musik, nonton film, nelpon, dan nonton lawak.
Menjadi hal yang unik ketika saat padat penumpang, meski sambil berdiri dengan berdekat-dekatan, tetap saja handphone ditangan.
Bahkan ketika sedang nonton lawak melalui YouTube, ada yang tertawa terbahak-bahak, dan tidak memperdulikan sekelilingnya.
BACA JUGA:4 Bank Serentak Cairkan Bansos PKH Hari Ini, Cek Nama KPM yang Masuk Data Bayar SP2D
3. Menggenggam Handphone dengan Posisi Tangan Diatas
Posisi seperti ini biasanya saat kereta sedang padat-padatnya atau banyak orang yang berdesak-desakan masuk kereta.
Hal itu dilakukan agar handphone tidak pecah atau retak kacanya akibat desak-desakan tersebut.
Namun bila kondisi sudah dirasakan “aman”, maka handphone dimasukkan ke kantong celana atau malah main handphone.
BACA JUGA:21 Juta Lebih Masyarakat Gembira, Bansos Pangan Jokowi Diperpanjang Sampai Desember
BACA JUGA:Sandy Walsh Berikan Teguran Menohok Kepada Pemain Timnas Indonesia, Apa Katanya?
4. Tidur
Tidur di kereta juga sering dilakukan para penumpang.
Ketika mereka tidur, ada yang menggunakan masker dan ada juga yang tidak.
Kalau sendirian, tidur di kereta membahayakan, karena kemungkinan barang-barangnya bisa dicopet orang.
BACA JUGA:Hari Ini Presiden Joko Widodo Salurkan Bansos Beras 10 Kilogram ke KPM di Palembang
BACA JUGA:Cara Cek Penerima BLT El Nino Senilai Rp400.000, Masyarakat dapat Bantuan Beras dan Uang Tunai
Bahkan ada saja yang ketiduran sehingga stasiun tujuannya terlewat.
5. Tas Dipindahkan ke Depan, Dompet dan Hanpdhone Disimpan ke Kantong Depan
Tindakan ini merupakan upaya untuk menghindari copet dan berkeliaran di kereta.
Meski kita telah memindahkan tas di depan maupun dompet dan hanpdhone di kantong celana bagian depan, tapi kita tetap harus tetap waspada dengan meletakkan tangan didepan kantong celana saat turun kereta.
BACA JUGA:Tampil dengan Warna dan Style Baru, Segini Harga New Honda Scoopy, Cek Penawaran Menariknya di Sini
Hal ini untuk mengantisipasi pencopet yang nekat mencopet dalam kondisi tersebut.
6. Pura-Pura Tidur
Tindakan ini jangan ditiru ya, karena biasanya ada yang pura-pura tidur di tempat duduknya.
Khususnya kketika ada orang yang tua renta, ibu-ibu hamil, orang yang berkebutuhan khusus, dan ibu-ibu bawa bayi atau kecil yang berdiri didekatnya.
BACA JUGA:Kabar Gembira, AHM Tambah Masa Garansi Rangka Motor Honda Hingga 5 Tahun
BACA JUGA:Rahasia Kepribadianmu Akan Terungkap hanya Karena Cincin yang Kamu Pakai, Kok Bisa?
Padahal mereka itu merupakan orang-orang priortas.
Orang seperti ini tidak punya rasa empati sama sekali terhadap sesama.
Padahal dengan tubuh mereka yang masih muda, tidak jadi masalah ketika mereka memberikan tempat duduknya dan memberikan kepada yang membutuhkan.
Padahal di KRL tersebut sudah ada imbauan untuk memberikan tempat duduk pada mereka yang membutuhkan tersebut.
BACA JUGA:OST The Idol! Ini Lirik Lagu 'One of the Girls' - The Weeknd, Jennie Blackpink, Lily-Rose Depp
Orang-orang yang tidak punya empat ini, harus diberi ditegur petugas atau orang-orang di sekitarnya.
7. Duduk di Tempat Duduk Prioritas yang Bukan untuknya
Di KRL ada barisan kursi yang disebut “tempat prioritas”.
Tempat duduk ini untuk orang-orang yang diprioritaskan seperti orang yang tua renta, ibu-ibu hamil, orang yang berkebutuhan khusus, dan ibu-ibu bawa bayi atau kecil.
BACA JUGA:2 Cara Masak Ikan Buntal Lezat dan Bergizi, Mengolahnya Jangan Salah ya
BACA JUGA:5 Tempat Makan Otak-otak Paling Enak dan Maknyus di Palembang, Nikmatnya Tak Tertandingi!
Bahkan ada orang muda yang tidak mau memberikan tempat duduk kepada orang-orang terkategori prioritas tersebut, padahal bangku itu hak mereka.
Orang yang seperti ini jangan ditiru ya, karena mereka tidak punya hati dan orang sekitarnya harus membela kepentingan orang-orang yang terkategori prioritas itu.
Demikian sekelumit kebiasaan yang dilakukan oleh sejumlah penumpang di KRL Commuter Line.
Catatan disini, tak semua penumpang KRL Commuter Line berbuat sebagaimana diatas, khususnya poin 6 dan 7.
BACA JUGA:HORE! 2 BLT Ini Terus Cair Hingga AKhir Oktober 2023, Segera Cek Namamu di Sini dan Ambil Bantuannya
BACA JUGA:5 Tips Minum Kopi Bagi Penderita Asam Lambung, Nomor 4 Bisa Kamu Tiru!
Tak sedikit pula penumpang KRL Commuter Line yang punya empati.
Dengan memberikan tempat duduknya kepada orang yang tua renta, ibu-ibu hamil, orang yang berkebutuhan khusus, dan ibu-ibu bawa bayi atau kecil. *
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: