Honda

Dengan Program Ini, PHE Jambi Merang Terus Berinovasi di Sektor Sosial dan Lingkungan

Dengan Program Ini, PHE Jambi Merang Terus Berinovasi di Sektor Sosial dan Lingkungan

Program Kelas Berbagi di SDN 2 Sukajaya, Desa Mekar Jaya, Kecamatan Bayung Lencir, Kabupaten Musi Banyuasin.-Istimewa-

PALPRES.COM- PT Pertamina Hulu Energi (PHE) Jambi Merang terus berkomitmen dalam mengembangkan inovasi bagi program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) di sekitar wilayah operasi perusahaan. 

Kali ini, Program TJSL secara berkelanjutan dikembangkan pada Program Kelas Berbagi di SDN 2 Sukajaya, Desa Mekar Jaya, Kecamatan Bayung Lencir, Kabupaten Musi Banyuasin, Sumatera Selatan.

Program ini fokus pada edukasi pengelolaan lingkungan sejak dini dan mewujudkan agent of change yang cinta bumi.

Adanya Kelas Inspirasi pada tahun 2019 menjadi cikal bakal terciptanya Program Kelas Berbagi hingga pada tahun 2021 PHE Jambi Merang bersama SDN 2 Sukajaya berkolaborasi menciptakan kegiatan yang berwawasan lingkungan pada siswa.

BACA JUGA:Pelopor Survei Seismik Laut 3D di Perbatasan Indonesia-Malaysia, Ini Dilakukan PHE Lepas Pantai Bunyu

Awalnya, program ini bernama Sekolah Cinta Bumi Zero Plastic Berbasis Teknologi yang fokus pada pengelolaan lingkungan terkait sampah plastik.

Seiring berjalannya waktu, pengembangan program terus dilakukan dan melahirkan inovasi-inovasi dalam melakukan pengelolaan lingkungan.

Hingga saat ini, Sekolah Cinta Bumi Zero Plastic Berbasis Teknologi telah bertransformasi menjadi Program Kelas Berbagi (Sekolah Lestari Berbasis Teknologi) yang sudah meluas.

Dimana tidak hanya fokus dalam pengelolaan sampah namun sudah mencakup pengelolaan air, games edukasi yg menampilkan kepedulian / empati terhadap lingkungan sejak usia dini, serta energi terbarukan.

BACA JUGA:Antusias Pelajar Ingin Mengetahui Tentang Industri Hulu Migas, PEP Lirik Field dan PHE Kampar Lakukan Ini

Melalui program pengelolaan sampah plastik, sekolah telah berhasil mengelola 864 kg per tahunnya sampah plastik yang sebelumnya dibakar. 

Hal ini juga memberikan dampak penurunan emisi sebesar 2.505,6 kgCO2eq per tahun. 

Sampah tersebut sebagian besar merupakan sampah rumah tangga yang dikumpulkan di Bank Sampah. 

Sebagian sampah kemudian dikelola menjadi kerajinan tangan dan sebagian lainnya dijual ke Kelompok Pengepul Mekar Jaya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: