Citraland
Honda

Masjid Unik di Afrika Ini Terbuat dari Lumpur, Diakui sebagai Situs Warisan Dunia UNESCO

Masjid Unik di Afrika Ini Terbuat dari Lumpur, Diakui sebagai Situs Warisan Dunia UNESCO

Masjid Agung Djenné juga dikenal sebagai Masjid Djenné atau Grande Mosquée de Djenné, masjid dari lumpur di Kota Djenné, Mali, Afrika Barat.-maps/marino nebbia-

Meskipun Masjid Agung Djenné tidak memiliki menara, masjid ini memiliki minaret yang spektakuler.

Minaret setinggi sekitar 49 meter ini memiliki tangga yang curam dan membentang ke langit, menambah keindahan dan kemegahan keseluruhan bangunan.

BACA JUGA:Ngopi Sambil Dengarin Live Music, Inilah 3 Cafe di Lubuklinggau yang Bikin Gak Mau Pulang

BACA JUGA:Serupa Tapi Tak Sama! Ini Perbedaan Daun Pandan dan Daun Suji

4. Keharmonisan dengan Lingkungan

Masjid Agung Djenné adalah satu-satunya bangunan di Djenné yang memiliki izin untuk menggunakan tanah liat sebagai bahan utama.

Bahan ini memberikan masjid keindahan yang serasi dengan lingkungan sekitarnya.

Pada bulan April setiap tahunnya, warga Djenné berkumpul untuk membersihkan dan melapisi kembali masjid dengan lumpur, menjaga keindahannya dan mengikuti tradisi turun-temurun.

BACA JUGA:Memiliki Filosofi Sebagai Tempat Menyimpan Berbagai Hal Baik, Perkutut Ini Paling Diburu Kolektor Burung

BACA JUGA:Lagi Diet? Cobain 13 Kuliner Khas Indonesia yang Enak Tanpa Harus Merasa Bersalah, Ini Menu Lengkapnya!

5. Status sebagai Situs Warisan Dunia UNESCO

Pada tahun 1988, Masjid Agung Djenné secara resmi diakui sebagai Situs Warisan Dunia UNESCO.

Hal ini mengakui keunikan, keindahan, dan nilai sejarah yang dimiliki oleh masjid ini. 

Status ini menjamin perlindungan, pelestarian, dan penghargaan terhadap warisan budaya yang luar biasa ini.

BACA JUGA:Lelah Langsung Hilang, 6 Tempat Pijat Terbaik di Palembang, Tersedia Layanan Panggilan,Ini Lokasi dan Harganya

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: