Honda

Kota Suci Bagi 3 Agama Besar Ini Kerap Diwarnai Konflik, Berikut 5 Alasan Penyebabnya

Kota Suci Bagi 3 Agama Besar Ini Kerap Diwarnai Konflik, Berikut 5 Alasan Penyebabnya

Kompleks Masjid Al-Aqsa - Kubah Batu di Bukit Bait Suci di Jerusalem-pexels/Haley Black,-

Pembangunan pemukiman Yahudi di wilayah ini telah menjadi sumber sengketa dan ketegangan antara kedua pihak.

4. Nasionalisme dan Identitas Budaya

BACA JUGA:Bansos Pangan 10 Kg Dibagikan Senin, Bagaimana dengan BLT El Nino Rp200.000? Cek Disini Penjelasannya

BACA JUGA:Anti Ribet! Ini Dia Tips Mengatasi Sepatu Kebesaran Agar Kaki Tetap Nyaman

Jerusalem memiliki arti penting dalam hal nasionalisme dan identitas budaya bagi bangsa Israel dan Palestina.

Kedua pihak memiliki klaim sejarah yang dalam terhadap wilayah ini, dan perasaan kesatuan dan kebanggaan nasional telah menyumbang pada eskalasi konflik.

5. Ketegangan Sosial dan Ekonomi

Jerusalem adalah kota dengan perpaduan penduduk yang beragam, termasuk Yahudi, Arab, dan Kristen.

BACA JUGA:Bersiap-siap untuk Kebahagiaan, 6 Shio Ini Bakal Berjaya di Akhir Tahun, Cek Shiomu di Sini

BACA JUGA:Ekuador U17, Lawan Terkuat Timnas Indonesia di Grup A Piala Dunia U17 2023

Ketegangan antara komunitas-komunitas ini, baik dalam hal status, akses ke sumber daya, layanan publik, atau ketidakadilan sosial, telah menyebabkan konflik yang berkelanjutan di kota ini.

Selain lima alasan di atas, faktor sejarah, geopolitik, penjajahan, dan tamak politik juga secara signifikan berkontribusi pada konflik yang melibatkan Jerusalem.

Penting untuk mengakui bahwa situasi ini rumit dan membutuhkan pendekatan yang bijaksana serta solusi yang adil, untuk mencapai perdamaian jangka panjang. *

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: