Honda

Komisi IV DPR RI Dukung Pengembangan Kawasan Bukit Sulap Jadi Destinasi Wisata Unggulan

Komisi IV DPR RI Dukung Pengembangan Kawasan Bukit Sulap Jadi Destinasi Wisata Unggulan

Komisi IV DPR Dukung Pengembangan Kawasan Bukit Sulap Jadi Destinasi Wisata Unggulan--

LUBUKLINGGAU, PALPRES.COM- Penjabat (Pj) Wali Kota Lubuklinggau, H Trisko Defriyansa didampingi Forkopimda menerima kunjungan kerja (kunker) anggota Komisi IV DPR RI dalam rangka Reses Masa Persidangan II tahun 2023-2024 di destinasi  wisata Bukit Sulap, Kelurahan Ulak Surung, Kecamatan Lubuklinggau Barat II.

Dalam kesempatan itu, H Trisko Defriyansa mengatakan atas nama Pemkot Lubuklinggau dan masyarakat, dirinya mengucapkan selamat datang kepada Ketua Komisi IV DPR RI beserta angggota di Bumi Sebiduk Semare.

“Perlu saya sampaikan, bahwa Kota Lubuklinggau memiliki luas 367,726 km2 dengan delapan kecamatan, 72 kelurahan dan 513 RT. Saat ini kita berada di kawasan destinasi wisata Bukit Sulap dengan luas 40.150 hektar dan ketinggian 200 meter diatas permukaan laut. Bukit Sulap sendiri merupakan masuk dalam kawasan hutan lindung Taman Nasional Kerinci Seblat (TNKS),” paparnya.

Tak lupa Trisko juga mengucapkan terima kasih kepada pihak Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (sebelumnya Kementerian Kehutanan) yang telah memberikan izin untuk mendirikan destinasi wisata Bukit Sulap.

BACA JUGA:7 Manfaat Sarapan Bubur Ayam bagi Kesehatan, Nomor 4 Baik untuk Diet

“Di sini (Bukit Sulap) pernah digelar event tingkat internasional. Diantaranya downhill championship tingkat Asia Pasifik. Sedangkan pada 2014, Bukit Sulap diajukan sebagai tempat destinasi wisata dan 2015 keluarlah surat izinnya,” ungkapnya.

Masih menurut mantan Sekretaris KPU Kota Lubuklinggau itu, di Bukit Sulap ini akan diusulkan untuk menjadi tempat wisata paralayang. Selain lokasinya cocok untuk olahraga paralayang, di tempat ini juga ada inclinator sebagai sarana untuk menaiki puncak bukit.  Bahkan inclinator-nya merupakan terpanjang di Indonesia dan masuk dalam rekor MURI.

Di kesempatan yang sama, Wakil Ketua Komisi IV DPR,  Ir Budhy Setiawan, MSi menyampaikan mewakili Komisi lV, dirinya mengucapkan terima kasih kepada Pj Wali Kota, Forkopimda dan jajaran Pemkot Lubuklinggau atas penyambutan dan penerimaan yang luar biasa ini.

“Potensi destinasi wisata Bukit Sulap sangat luar biasa, namun harus didukung dengan peningkatan sarana dan prasarana yang sudah ada, dan itu butuh kerjasama semua elemen,” ujarnya.

BACA JUGA:Tenaganya Bukan Kaleng-Kaleng, Motor Listrik Lisgo S3 Nyaman di Segala Medan 

“Kami sangat mendukung pengembangan Bukit Sulap menjadi destinasi wisata unggulan. Agar aset wisata ini tetap eksis, maka pemerintah daerah (Pemkot Lubuklinggau) harus melakukan terobosan dan inovasi sehingga semakin banyak orang berkunjung kesini,” sambungnya.

Sedangkan Direktur PT Linggau Bisa, H Eddy Syahputra mengungkapkan Bukit Sulap merupakan kawasan hutan lindung TNKS, sebelum dibangunnya inclinator, tempat ini dijadikan sebagai penambang batu.

“Patut disyukuri, dengan adanya inclinator ini membuat keberadaan Bukit Sulap menjadi salah satu destinasi unggulan di Kota Lubuklinggau,” pungkasnya.

Adapun anggota Komisi IV DPR yang hadir dalam kunjungan tersebut yakni Budhy Setiawan, Riezky Aprilia, Djarot Syaiful Hidayat, MR Ihsan Yunus, Yohanis Franciskus Lema, H Hanan A Rozak, Teti Rohatiningsih, H Darori Wonodipuro, Dwita Ria Gunadi, Sulaeman Hamzah, Abdullah Tuasikal, Edward Tannur, H Muhtarom, Hj Nuraeni, H Slamet dan Hermanto.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: