2 Kepala Daerah Ini Tiba Tiba Sambangin Taman Wisata Alam Punti Kayu Palembang, Ada Apa Gerangan?
Pj Gubernur Sumatera Selatan Agus Fatoni dan Pj Walikota Palembang Ratu Dewa bersama-sama meninjau Taman Wisata Alam Punti Kayu, Jumat 29 Desember 2023-humas pemprov sumsel-palpres.com
Dirinya meyakini upaya revitalisasi terhadap Taman Wisata Alam Punti Kayu tersebut dapat mencegah atau mengurangi bencana banjir dikarenakan Kota Palembang memiliki penyerapan air dari taman kota yang cukup besar.
“Iya, salah satu yang berpotensi untuk kita kembangkan bersama adalah Taman Wisata Alam Punti Kayu ini,” tegas Agus.
BACA JUGA:Ini Titik Parkir Saat Malam Pergantian Tahun Baru 2024 di Palembang, Jembatan Ampera Ditutup 3 Jam!
BACA JUGA:2024 Pemkot Palembang Bakal Bangun TPST, Atasi Masalah Sampah TPA Sukawinatan
Menurut Agus Patoni, setidaknya ada 4 alasan kenapa Pemprov Sumatera Selatan tertarik melakukan pengembangan terhadap Taman Wisata Alam Punti Kayu.
Yang pertama, Agus Fatoni memuji tampilan Taman Wisata Alam Punti Kayu yang cukup bagus dan menarik.
Selain itu, didukung lokasinya yang terletak di tengah kota yakni di Jalan Kol H Barlian KM 6,5 Kecamatan Alang-Alang Lebar, Palembang, Sumatera Selatan, hutan ini memiliki udara yang bersih dan sejuk, alami juga.
“Saya bersama pak Pj Walikota sempat berkeliling sungai yang ada di dalam Taman Wisata Alam Punti Kayu,” terang Agus Fatoni.
BACA JUGA:WOW!, Jembatan Musi III, Jembatan Terowongan Dalam Air di Indonesia?
“Untuk itu, saya dalam hal ini Pemprov Sumsel akan berupaya mengoptimalkan pengembangan Taman Wisata Alam Punti Kayu, sinergi dan koordinasi dengan pemkot Palembang,” sambungnya.
Bukan hanya sekadar tempat wisata, Agus Fatoni mengungkapkan jika Taman Wisata Alam Punti Kayu dapat dimanfaatkan juga untuk berbagai kegiatan masyarakt salah satunya berolahraga.
Terlebih lagi suasana alam di lokasi ini masih sangat sejuk dan memiliki koleksi satwa yang tidak sedikit.
"Jadi sekali lagi Pemprov Sumsel bersama semua pihak, baik instansi pemerintah maupun swasta berkomitmen untuk mengembangkan Taman Wisata Alam Punti Kayu sebagai tempat wisata dan konservasi, karena sebagian yang ada di Punti Kayu ini bisa dikelola, sebagian lagi tidak, yaitu untuk dikonservasi,” tukas Agus Fatoni.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: